PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING DALAM SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN BIBIT CABAI

Abstract

Abstract: Cayenne pepper cultivation is a very promising unit of activity because cayenne pepper is one of the most frequently used cooking spices. The era of digital transformation and globalization has at the end made a total change in the human need for information. the rapid development of technology advances humans in utilizing this technology to accelerate work that was previously done traditionally. The Food and Agriculture Office of Tanjungbalai City is a government agency that is still selecting cayenne pepper seeds manually so that the selected seeds cannot confirm whether the harvest results are as expected, to assist in the selection of cayenne pepper seeds from the Food and Agriculture Office of the City of Tanjungbalai which aims to ensure that the research achieved can assist agencies in making seed selection decisions. precise and fast cayenne pepper with the help of the Decision Support System application as expected. because this application will make it easier when compared to the old system and the data storage is more extensive. The results of the analysis of the application of the SAW method in selecting cayenne pepper seeds resulted in an alternative to ordinary cayenne pepper seeds with a value of 18,700. So the chili seeds recommended to farmers are ordinary cayenne pepper seeds.

Keywords: Decision Support System; SAW Method; Chili Rawit Seeds.

Abstrak: Budidaya cabai rawit merupakan salah satu unit kegiatan yang sangat menjanjikan karena cabai rawit adalah salah satu bumbu masakan yang sering digunakan. Era transformasi digital dan globalisasi pada akhir ini membuat perubahan total akan kebutuhan manusia terhadap informasi. perkembangan teknologi yang cepat membuat maju manusia dalam memanfaatkan teknologi tersebut untuk mempercepat pekerjaan yang sebelumnya dilakukan secara tradisional. Dinas Pangan dan Pertanian Kota Tanjungbalai merupakan sebuah instansi pemerintah yang masih dalam melakukan pemilihan bibit cabai rawit dengan manual sehingga bibit yang dipilih belum bisa memastikan apakah hasil panen sesuai dengan yang diharapkan. untuk membantu dalam pemilihan bibit cabai rawit dari Dinas Pangan dan Pertanian Kota Tanjungbalai yang bertujuan untuk memastikan penelitian yang dicapai dapat membantu pihak instansi dalam mengambil keputusan pemilihan bibit cabai rawit yang tepat dan cepat dengan bantuan aplikasi Sistem Pendukung Keputusan sesuai diharapkan. karena aplikasi ini nantinya akan mempemudah jika dibandngkan sistem yang lama dan penyimpanan datanya lebih luas. Hasil analisa penerapan metode SAW dalam pemilihan bibit cabai rawit menghasilkan alternatif bibit cabai rawit biasa dengan nilai 18,700. Maka bibit cabai yang direkomendasikan kepada petani adalah bibit cabai rawit biasa.

Kata Kunci: Sistem Pendukung Keputusan; Metode SAW; Bibit Cabai Rawit.