2024-03-29T00:05:43Z
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/oai
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2991
2023-12-23T04:53:53Z
jutsi:ART
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2192
2023-08-28T08:00:01Z
jutsi:CVR
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1719
2022-07-22T07:53:51Z
j-com:ART
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2702
2023-08-28T08:49:57Z
jutsi:CVR
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2698
2023-08-28T07:41:21Z
jutsi:FP
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1063
2021-02-25T07:05:58Z
j-com:ART
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1277
2023-08-28T08:25:02Z
jutsi:CVR
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1720
2022-07-22T07:53:51Z
j-com:ART
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2705
2023-08-28T08:51:12Z
jutsi:CVR
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2697
2023-08-28T07:53:00Z
jutsi:FP
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1224
2021-07-31T06:26:01Z
j-com:ART
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1548
2023-08-28T08:29:58Z
jutsi:CVR
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1721
2022-07-22T07:53:51Z
j-com:ART
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/821
2020-07-16T01:34:07Z
ICoSSIT:ES
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2709
2023-08-28T08:52:19Z
jutsi:CVR
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2699
2023-08-28T07:55:30Z
jutsi:CVR
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1547
2022-02-11T04:32:44Z
jutsi:CVR
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1280
2023-08-28T08:43:58Z
jutsi:FP
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1722
2022-07-22T07:53:51Z
j-com:ART
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/689
2020-08-24T04:08:15Z
ICoSSIT:ES
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2990
2023-12-23T04:53:53Z
jutsi:ART
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2190
2023-08-28T08:00:01Z
jutsi:fp
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1718
2022-07-22T07:53:43Z
j-com:ART
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1279
2023-08-28T08:46:42Z
jutsi:FP
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1868
2022-12-03T04:49:42Z
jutsi:ART
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1027
2021-02-04T08:36:23Z
jutsi:ART
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/955
2021-05-30T00:08:24Z
jurdimas:ART
Optimalisasi Pemberdayaan Kader PKK Terhadap Peningkatan Kerajinan Limbah Plastik
Handayani, Estrin
Falyauma, Nufikha
Hartini, Dhian Dwi
Sari, Sulistiyani Purna
Marijanto, Seno
Abstract: The activities to optimize the empowerment of PKK cadres include 15 housewives who initially did not have productive activities, now they had skill in making crafts made from plastic waste. The program that has been implemented is the use of plastic waste into handicrafts as a means of entrepreneurial-based creative economy. This program is very helpful in maintaining the balance of the environment in an ecological manner. Preserving the environment is a very important factor today. Many natural disasters are caused due to damaged environment. PKK provides simple counseling so that the environment is not damaged and prevents contamination of water sources, carries out plastic waste management using handicrafts. The method used in this activity is Participatory Rural Appraisal, which is an approach method in the process of empowering and increasing community participation by emphasizing community involvement in all activities carried out. The purpose of this Community Service activity is to reactivate community cadres in managing waste into crafts based on creative economy entrepreneurship. The results of this event were attended by 15 PKK members, and 3 small groups were produced based on the raw materials used with craft management creations.Keywords: Crafts ; Garbage Waste; PKK Cadres; Plastic Waste Abstrak: Kegiatan optimalisasi pemberdayaan kader PKK ini meliputi 15 orang Ibu Rumah Tangga yang awalnya tidak mempunyai kegiatan produktif, sekarang telah terampil dalam membuat kerajinan berbahan baku limbah plastik. Program yang telah dijalankan berupa pemanfaatan limbah plastik menjadi kerajinan tangan sebagai sarana ekonomi kreatif berbasis wirausaha. Program ini sangat membantu dalam menjaga keseimbangan lingkungan secara ekologis. Menjaga kelestarian lingkungan menjadi faktor yang sangat penting dewasa ini. Banyak bencana alam yang disebabkan karena lingkungan yang rusak. PKK memberikan penyuluhan sederhana agar lingkungan tidak dirusak dan mencegah pencemaran sumber air, melaksanakan pengelolaan sampah plastik dengan pemanfaatan kerajinan tangan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Participatory Rural Appraisal yaitu metode pendekatan dalam proses pemberdayaan dan peningkatan partisipasi masyarakat dengan menekankan pada keterlibatan masyarakat dalam semua kegiatan yang dilaksanakan. Tujuan dilakukan kegiatan Pengabdian ini adalah untuk mengaktifkan kembali pengkaderan masyarakat dalam mengelola limbah sampah menjadi kerajinan yang berbasis wirausaha ekonomi kreatif. Hasil pengadian ini dihadiri oleh 15 anggota PKK Dusun Wonosuko, dan dihasilkan 3 kelompok kecil berdasarkan bahan baku yang digunakan dengan kreasi pengelolaan kerajinan.Kata Kunci: Kader PKK; Kerajinan; Limbah Plastik; Limbah Sampah
STMIK Royal
2021-05-12
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/955
10.33330/jurdimas.v4i2.955
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 2 (2021): Mei 2021; 173 - 180
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v4i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/955/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/955/137
Copyright (c) 2021 JURDIMAS ROYAL
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2280
2024-01-04T05:05:14Z
jurdimas:ART
Pelatihan Manajemen Kualitas Pada UKM Sabila Handcraft
Wibowo, Sadiq Ardo
Ilmi, Nurul
R.G, Dinda Okta Dwiyanti
Asmarawati, S.T., M.T., Citra Indah
Abstract: Competition in today's business world is getting tighter, thus causing increasing competition among business actors in today's very open market era. Whether it's a company that produces the final product or service. The pandemic has forced many people to increase their creativity so that the businesses they create can survive and become a support for the economy. Activities and efforts undertaken must be able to have a high selling value and have the creativity to attract the attention of consumers. Sabila Handcraft is a handcraft UKM that sells handcrafted products. It is known that there are still many obstacles that occur in the production process, including rejected products that must be repaired such as wrong designs and wrong cuts, rejects when distributing goods to consumers caused by negligence in the delivery process (items stacked, products not working), as well as PO (Purchase Order) which is quite long takes almost 1 week from the order made. These rejects were caused by errors from operators who were not careful in designing and lack of quality management training for workers at UKM Sabila Handcraft. Through this training, it is hoped that it will have a positive impact, especially improving performance in the Sabila Handcraft UKM so that it can increase the output of the products produced and increase customer satisfaction.Keywords: quality; hancraft; UKM Abstrak: Persaingan di dunia bisnis saat ini semakin ketat, sehingga menyebabkan semakin meningkatnya persaingan para pelaku usaha di era pasar yang sangat terbuka saat ini. Baik itu perusahaan yang menghasilkan hasil akhir produk ataupun jasa. Pandemi membuat banyak orang untuk meningkatkan kreativitas agar usaha yang dibuat tetap bisa bertahan dan menjadi penyokong ekonomi. Kegiatan dan usaha yang dilakukan harus bisa memiliki nilai jual yang tinggi dan memiliki kreativitas untuk menarik perhatian konsumen. Sabila Handcraft adalah salah satu UKM handcraft yang menjual produk-produk kreasi pekerjaan tangan. Diketahui masih banyak kendala yang terjadi pada proses produksinya, diantara produk reject yang harus diperbaiki seperti salah desain dan salah potong, reject pada saat pendistribusian barang ke konsumen yang disebabkan karena kelalaian dalam proses pengiriman (barang ditumpuk, produk tidak berfungsi), serta PO (Purchase Order) yang cukup lama membutuhkan waktu hampir 1 minggu dari pemesanan yang dilakukan. Berbagai reject ini disebabkan karena kesalahan dari operator yang kurang teliti dalam mendesain serta kurang adanya pelatihan tentang manajemen kualitas kepada para pekerja di UKM Sabila Handcraft. Untuk itu perlu pelatihan mengenai manajemen kualitas pada UKM Sabila Handcraft untuk mengelola dan memastikan kualitas produk, layanan, atau proses bisnis secara efektif. Melalui pelatihan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif khususnya memperbaiki kinerja di UKM Sabila Handcraft sehingga dapat meningkatkan output dari produk yang dihasilkan serta meningkatkan kepuasan pelanggan.Kata kunci: kualitas; handcrft; UKM
STMIK Royal
2023-07-25
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2280
10.33330/jurdimas.v6i3.2280
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 3 (2023): Juli 2023; 418-423
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i3
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2280/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/2280/410
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1101
2022-05-19T09:01:37Z
jurdimas:ART
Peningkatan Pendapatan Masyarakat Desa Pattalassang Melalui Manajemenisasi Umbi Menjadi Keripik Singkong
Gunawan, Gunawan
Sjahruddin, Herman
Zaury, Muhammad Akil
Purnama, Putri
syukri, Muhammad
Abstract: The wide area of the community's cassava garden in Pattalasang village, Pattalasang district, Gowa regency resulted in an abundance of community cassava yields, but on the other hand these results are not managed properly, the community only sells to traditional markets and collectors while demand for cassava is very limited, as a result, a lot of cassava is damaged (rot). This condition is the reason for adding the economic value of the people's crops. Efforts are made for this purpose, namely by increasing the use of cassava through the manufacture of chips to minimize cassava that is not absorbed by the market and collectors so as to increase the economic income of the community. This method of community service begins with observations and interviews then continues with socialization to explain to farmers that cassava can be processed into a high economic value product, demonstrations by involving the community (farmers) so that they can make crispy and savory cassava chips. The results of this community service in collaboration with SMEs as partners with this activity have an impact on the emergence of new knowledge and skills and their application in utilizing and developing cassava products by adding value and usefulness. Keywords: cassava chips; pattallassang village; tubers Abstrak: Luasnya area kebun singkong masyarakat Desa Pattalasang Kecamatan Pattalasang Kabupaten Gowa mengakibatkan melimpahnya hasil panen singkong masyarakat, namun pada sisi lain hasil tersebut tidak dikelola dengan baik, masyarakat hanya menjual ke pasar tradisional dan pengumpul sementara permintaan terhadap singkong sangat terbatas, akibatnya banyak singkong yang rusak (membusuk). Kondisi ini menjadi alasan dilakukannya penambahan nilai ekonomis dari hasil panenan masyarakat. Upaya yang dilakukan untuk maksud tersebut, yaitu dengan cara menambah daya guna singkong melalui pembuatan keripik untuk meminimalisir singkong yang tidak terserap oleh pasar dan pengumpul sehingga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat. Metode yang dilakukan pada pengabdian masyarakat ini diawali dengan observasi dan wawancara kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi untuk menjelaskan kepada petani bahwa singkong dapat diolah menjadi produk yang bernilai ekonomis tinggi, demonstrasi dengan melibatkan masyarakat agar mereka dapat membuat keripik singkong yang renyah dan gurih. Hasil pengabdian masyarakat ini berkolaborasi dengan UKM sebagai mitra yang dengan kegiatan ini berdampak pada munculnya pengetahuan dan ketarampilan baru serta mengaplikasikannya dalam memanfaatkan dan mengembangkan produk singkong dengan menambah nilai dan kegunaannya. Kata kunci: keripik singkong; pattallassang; umbi
STMIK Royal
2022-01-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1101
10.33330/jurdimas.v5i1.1101
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 1 (2022): Januari 2022; 45 - 52
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1101/pdf
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/349
2020-05-04T23:33:41Z
jurdimas:ART
SOSIALISASI FILM ANIMASI 2D VECTOR DAMPAK BENCANA ALAM DI INDONESIA DENGAN NILAI-NILAI ISLAMI
Yuliati, Tri
Alimudin, Erna
Program Pengabdian pada Masyarakat (PPM) yang dilaksanakan bertujuan untuk menerapkan multimedia sebagai media pembelajaran. Media pembelajaran yang dibuat adalah film animasi 2D Vector dengan latar cerita bencana alam di Indonesia (tsunami, gunung merapi, dan longsor) dengan nilai-nilai islami di dalamnya. Pemutaran film animasi ini membuat anak-anak menjadi lebih mudah untuk memahami musibah dalam bentuk bencana alam seperti apa dan sikap bagaimana yang perlu diambil sebagai seorang muslim. Anak-anak pun termotivasi senantiasa mengingat doa yang sudah diajarkan di Tempat Pembelajaran Quran (TPQ). Doa-doa tersebut dapat mereka panjatkan ketika terkena musibah, Film animasi ini dibuat dengan tujuan agar anak-anak lebih mudah untuk ditanamkan sikap religius yang perlu diambil ketika mengalami musibah. Sehingga, anak-anak tidak berlarut-larut dalam kesedihan, tidak trauma berkepanjangan, dan dapat bangkit kembali untuk menata masa depan. Film animasi ini juga dapat digunakan oleh guru maupun orang tua untuk memberikan pelajaran untuk membangun sikap religius anak agar anak mampu mengatasi musibah. Peserta sosialisasi terdiri dari anak-anak usia 5 sampai 12 tahun atau dinamakan kelas cabe rawit dengan jumlah siswa sekitar 12 orang per kelas serta 2 guru untuk tiap kelas. Kegiatan sosialisasi diadakan di TPQ Nurul Huda Dumai. Setelah kegiatan diharapkan anak-anak dapat melihat unsur edukasi pembelajaran nilai islami yang ditanamkan pada media film animasi 2D vector yang diperlihatkan.Kata kunci: animasi 2D vector, film, motion graphic
STMIK Royal
2020-01-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/349
10.33330/jurdimas.v3i1.349
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 3, No 1 (2020): Januari 2020; 13-16
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v3i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/349/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/349/12
Copyright (c) 2020 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2846
2024-01-04T05:11:16Z
jurdimas:ART
Pendampingan untuk Pengelolaan Web Profile Organisasi Koperasi Wanita Pengusaha Indonesia (KOWAPI) cabang Bengkayang
p, noviyanti
Mira, Mira
Sari, Maya
Service activities at the Indonesian Women Entrepreneurs Cooperative Organization or usually abbreviated as KOWAPI are continuous service activities from previous service activities in 2022. The 2022 service focuses on creating a web profile for the KOWAPI organization. Based on the problems that partners are currently experiencing, namely a lack of understanding regarding digitalization and website literacy, the KOWAPI organization requested that the Shanti Bhuana Institute lecturers return to carrying out service that focuses on assistance in managing the existing web profile. Mentoring activities are carried out so that the KOWAPI organization's web profile can continue to be updated, so that it can help the development of the organization. The assistance provided focuses on creating news content, managing the website dashboard, and updating the home dashboard by including video content and photos of KOWAPI organizational activities. Keywords: mentoring; web managing; kowapi; service. Abstrak: Kegiatan pengabdian di Organisasi Koperasi Wanita Pengusaha Indonesia atau biasa disingkat KOWAPI merupakan kegiatan pengabdian berkelanjutan dari kegiatan pengabdian sebelumnya di tahun 2022. Pada pengabdian tahun 2022 berfokus pada pembuatan web profile untuk organisasi KOWAPI. Berdasarkan permasalahan yang mitra alami saat ini, yaitu kurangnya pemahaman berkaitan dengan digitalisasi dan literasi website, organisasi KOWAPI meminta agar pihak Dosen Institut Shanti Bhuana kembali melakukan pengabdian yang berfokus pada pendampingan dalam pengelolaan web profile yang sudah ada saat ini. Kegiatan pendampingan dilakukan agar web profile organisasi KOWAPI dapat terus diupdate, sehingga dapat membantu untuk perkembangan organisasi tersebut. Pendampingan yang dilakukan berfokus pada pembuatan konten berita, pengelolaan dashboard website, dan update dashboard beranda dengan memasukkan konten video dan foto-foto kegiatan organisai KOWAPI. Kata kunci: pendampingan; pengelolaan web; kowapi; pengabdian.
STMIK Royal
2023-10-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2846
10.33330/jurdimas.v6i4.2846
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 4 (2023): Oktober 2023; 640 - 645
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i4
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2846/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1492
2022-09-23T02:52:44Z
jurdimas:ART
Identifikasi Titik Kritis Pengendalian Kualitas Desain Masker Fashion Produksi Ukm Tanggulangin Sidoarjo
Primaditya, Primaditya
Susandari, Hertina
Zulaikha, Ellya
Ustazah, Eri Naharani
Waluyohadi, Waluyohadi
Abstract: Tanggulangin Subdistrict in Sidoarjo Regency, East Java, is a well-known area as the center of the biggest bag and convection industry in East Java. One of them is Sartika Ratu, which has 10 employees and dozens of partners with the Tanggulangin SMEs. Sartika Ratu has a long experience in supplying traveling equipment for Umrah and Hajj travel agencies. Due to the COVID-19 pandemic, this business has shifted its production to cloth masks to ensure its business continuity. However, the cloth mask business is now very competitive. Meanwhile, the Tanggulangin SMEs develop mask design in a sporadic way without a strong design concept. This community service program using counseling method to assist the Tanggulangin SMEs in order to produce mask designs that have fashion value so that they have differentiation that increases the selling value. The team provides various alternative mask designs for the Tanggulangin SMEs in the form of a design bank book. Next, selected designs were produced and tested for users. After user testing, the team identifies some critical points that determine the quality of fashion masks. The results of this evaluation become a guide for SMEs to produce better masks and have a high selling value. Keywords: cloth mask; fashion; quality controlAbstrak: Kecamatan Tanggulangin di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, merupakan daerah yang terkenal sebagai sentra industri pengrajin tas dan konveksi terbesar di Jawa Timur. Salah satu di antaranya adalah Sartika Ratu, yang selama ini menjadi pemasok perlengkapan perjalanan umroh dan haji. Sehubungan dengan adanya pandemi COVID-19, UKM yang memiliki 10 karyawan dan belasan mitra di Tanggulangin ini mengalihkan produksinya pada masker kain agar kelangsungan bisnis tetap terjamin. Namun persaingan produk masker saat ini sangat kompetitif, sementara itu pengembangan produk masker yang dilakukan oleh UKM ini bersifat masih bersifat sporadis dan belum berkonsep. Metode pengabdian yang digunakan adalah pendampingan UKM Tanggulangin agar dapat menghasilkan desain masker yang bernilai fashion sehingga memiliki diferensiasi yang meningkatkan nilai jual. Tim pengabdi memberikan berbagai alternatif desain masker kepada UKM dalam bentuk buku bank desain, yang dilanjutkan dengan pengujian terhadap beberapa desain terpilih. Setelah dilakukan pengujian produksi, diperoleh hasil evaluasi berupa identifikasi titik kritis yang menjadi penentu kualitas masker fashion. Hasil evaluasi ini menjadi pegangan bagi UKM untuk memproduksi masker yang lebih baik dan bernilai jual tinggi.Kata kunci: fashion; kontrol kualitas; masker kain
STMIK Royal
2022-09-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1492
10.33330/jurdimas.v5i3.1492
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 3 (2022): September 2022; 252-259
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i3
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1492/pdf
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/619
2020-08-13T02:24:15Z
jurdimas:ART
PELATIHAN MICROSOFT EXCEL BAGI MAHASISWA CALON GURU UNIVERSITAS PENDIDIKAN MANDALIKA
Febrilia, Baiq Rika Ayu
Setyawati, Dwi Utami
Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam mengoperasikan Microsoft Excel. Adapun subjek dalam pengabdian ini adalah mahasiswa calon guru tingkat akhir Fakultas Sains, Teknik dan Terapan (FSTT), Universitas Pendidikan Mandalika. Metode pengabdian yang dilakukan adalah dalam bentuk pelatihan, yang mana terdapat dua tahap yang dilakukan dalam pengabdian, yaitu tahap persiapan tahapan yang mengidentifikasi permasalahan apa yang muncul pada subjek serta tahap pelaksanaan tahapan pemberian materi kepada subjek, baik itu secara ceramah ataupun praktik langsung. Hasil dari pengabdian kepada mayarakat ini menyatakan bahwa awal dari pertemuan mahasiswa memilki beberapa kendala dalam menginput rumus karena adanya sedikit perbedaan antara Microsoft Word dan Excel. Akan tetapi, setelah dibimbing oleh tim pengabdi, mahasiswa kendala tersebut berhasil diminimalisir sampai pada akhirnya mahasiswa mampu menggunakan rumus, mencetak grafik atau diagram dan menjalankan sintaks vlookup dan hlookup. Jadi, dapat dikatakan bahwa pengabdian ini berjalan sesuai target dari tim pengabdi.
STMIK Royal
2020-07-17
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/619
10.33330/jurdimas.v3i2.619
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 3, No 2 (2020): Juli 2020; 181 - 186
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v3i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/619/pdf
Copyright (c) 2020 JURDIMAS ROYAL
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2473
2024-02-15T05:33:26Z
jurdimas:ART
Pelatihan Pembuatan Animasi Sederhana Menggunakan Macromedia Flash Untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa SMK Karya Utama Tanjungbalai
Andriyani, Suci
Efendi, Zulfan
Latiffani, Chitra
Abstract: Education plays an important role in quality human civilization to increase human resources globally. This development reflects the close relationship between education, technological innovation and the advancement of knowledge as an integral part of society's social and intellectual evolution. The use of technology-based media is considered to provide significant benefits for both teachers and students in the process of teaching and learning activities. In this context, the education system in vocational schools should explore the potential resources or potential available around the school environment, which are relevant to the demands of the world of work. In an effort to prepare student graduates who are superior and ready to work and are able to compete in the job market, there needs to be preparation in improving the hard skills and soft skills of mature students. This service activity aims to provide assistance and training to Karya Utama Vocational School students through the use of Multimedia Technology as additional skills. The method in this activity applies training and observation to students. As a result of this activity, 85% of students were able to create simple animations using Macromedia Flash software. Keywords: animation; macromedia flash; multimedia; training.
STMIK Royal
2024-01-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2473
10.33330/jurdimas.v7i1.2473
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 7, No 1 (2024): Januari 2024; 167 - 172
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v7i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2473/pdf
Copyright (c) 2024 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1963
2023-01-31T08:14:59Z
jurdimas:ART
Pelatihan Pembuatan Bahan Ajar Digital Di SMK Swasta 2 Nurhasanah Medan
Matondang, Saiful Anwar
Syahlan, Syahlan
Mardiansyah, Mardiansyah
The rapid development of technology demands an increase in the competence of Human Resources. Utilization of Information Technology and Computers for Vocational High School level learning is very vital to enter the era of the industrial revolution 4.0. This activity helps schools prepare for the digitalized system process so that they can produce quality graduates who are able to compete globally by mastering technology. The purpose of this activity is to provide knowledge to teachers at Private Vocational School 2 Nurhasanah Medan regarding the manufacture of digital-based teaching materials and provide skills to teachers at Private Vocational School 2 Nurhasanah Medan in making digital teaching materials by utilizing the flipsnack application. The target audience for this activity was 20 teachers at SMK 2 Nurhasanah Medan. Two problems can be solved through ICT mastery workshops (training and mentoring). This training was held from August to November 2022. The results of the activity showed that the participation of the training participants showed satisfactory results where 90% of the participants had attended the training activities; all activities have met the set achievement targets, and The mentoring activities carried out have been able to improve the teacher's ability to compile and make teaching materials and materials for learning
STMIK Royal
2023-01-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1963
10.33330/jurdimas.v6i1.1963
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 1 (2023): Januari 2023; 103-114
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1963/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1887
2023-05-15T03:13:32Z
jurdimas:ART
Pengolahan Limbah Ampas Tahu Menjadi Kerupuk Aneka Rasa Di Kelurahan Poco Mal
fausta, kurniati pangdadernes
Payong, Polikarpus
Jandu, Inosensius H
Ndiwa, Febronia Cristina Yunita
Saomi, Dwi Kurnia
Abstract: Tofu is one of the daily foods of Indonesian people. The tofu industry itself has been found quite a lot in the Manggarai Regency area, but the remaining tofu dregs are not processed further and are only used as animal feed. Referring to the various studies that have been carried out, it is emphasized that tofu dregs can be processed as raw materials for processed various foods, one of which is tofu dregs crackers. Processing tofu dregs into crackers is one of the innovations made without reducing the nutritional value in tofu dregs. Tofu waste processing activities are carried out in Poco Mal Village, Langke Rembong District, Manggarai Regency. The methods of implementing the activities implemented are implementation methods, business management, tofu dregs processing techniques, and marketing strategies. Each activity method applied will be evaluated through discussion activities with members and if any obstacles are found, the team will quickly address the existing obstacles. This method becomes an organized processing system with a business management approach. The results of this activity have a positive impact in the form of new innovations in the management of tofu waste into crackers. The innovations provided are in the form of spicy, original, and fried onions. The sales target for tofu dregs crackers will be gradually increased and for this stage, business activities are focused on increasing sales each time it is produced.Kata kunci: pulp; processing; tofu Abstrak: Tahu merupakan salah satu makanan sehari-hari masyarakat Indonesia. Industri tahu sendiri sudah cukup banyak di temui di daerah Kabupaten Manggarai namun sisa ampas tahu tidak diolah lebih lanjut dan hanya dimanfaatkan sebagai pakan ternak. Mengacu dari berbagai penelitian yang sudah dilakukan mempertegaskan bahwa ampas tahu dapat diolah sebagai bahan baku olahan aneka makanan, salah satunya ialah kerupuk ampas tahu. Pengolahan ampas tahu menjadi kerupuk merupakan salah satu inovasi yang dibuat tanpa mengurangi nilai gizi yang ada dalam ampas tahu. Kegiatan pengolahan ampas tahu dilaksanakan di Kelurahan Poco Mal Kecamatan Langke Rembong Kabupaten Manggarai. Metode pelaksanaan kegiatan yang diterapkan berupa metode pelaksanaan, manajemen usaha, teknik pengolahan ampas tahu, dan strategi pemasaran. Setiap metode kegiatan yang diterapkan akan dievaluasi melalui kegiatan diskusi bersama anggota dan jika ditemukan adanya kendala maka tim secara cepat menyikapi kendala yang ada. Metode ini menjadi suatu sistem pengolahan yang terorganisir dengan pendekatan manajemen usaha. Hasil kegiatan ini memberi dampak positif berupa adanya inovasi baru terhadap pengelolaan limbah ampas tahu menjadi kerupuk. Inovasi yang diberikan berupa pemberian rasa pedas, original,dan bawang goreng. Target penjualan kerupuk ampas tahu akan ditingkatkan secara bertahap dan untuk tahap ini kegiatan usaha difokuskan pada peningkatan penjualan setiap kali produksi.Kata kunci: ampas; pengolahan; tahu
STMIK Royal
2023-04-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1887
10.33330/jurdimas.v6i2.1887
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 2 (2023): April 2023; 205- 212
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1887/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2270
2024-01-04T05:05:14Z
jurdimas:ART
Pengembangan Usaha Kelompok Peternak Lebah Trigona Ampel Mesari Banjar Bebali Desa Berembeng
Wijaya, I Gusti Ngurah Satria
Ciptahadi, Ketut Gus Oka
Ayuningsih, Ni Putu Meina
Narindro, Laser
Abstract: The Trigona Beekeepers Group "Ampel Mesari" is a Trigona beekeeping group that accommodates breeders in the Be-bali Banjar area, Berembeng Village. The problems faced by this group are that the group's production process is still very minimal, and the method of packaging catfish honey products (trigona) still uses used bottles from other products and does not yet use product label packaging. The solution offered from this service activity is to provide production training to increase colonies from competent experts, provide superior bee colonies assistance, and packaging training with labeling. This community service project will be carried out through socializing exercises, core training activities, and monitoring and evaluation. Implementation of production training activities to increase bee colonies and product packaging and labeling training went well. It can be concluded that there was an increase in understanding, especially about the production of Trigona beekeeping and for an increase in understanding of product packaging and labeling, indicated due to the training participants' enthusiasm and happiness, the pretest and posttest values increased, and participants had no trouble understanding the material during the training process. Keywords: trigona bee; production training; packaging and labeling training Abstrak: Kelompok Peternak Lebah Trigona “Ampel Mesari” merupakan kelompok peternak lebah trigona yang mewadahi peternak-peternak yang berada diwilayah Banjar Bebali, Desa Berembeng. Permasalahan yang dihadapi oleh kelompok ini adalah proses produksi kelompok masih sangat minim sekali, dan cara pengemasan produk madu trigona (kele) masih mempergunakan botol bekas produk lain serta belum menggunakan kemasan label produk. Pemecahan masalah yang diberikan dari program pengabdian ini adalah menawarkan pelatihan produksi untuk memperbanyak koloni dari pakar berkompeten, pemberian bantuan koloni lebah unggul, dan pelatihan kemasan dengan labeling. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah melalui kegiatan sosialisasi, kegiatan inti berupa pelatihan, dan monitoring serta evaluasi. Pelaksanaan kegiatan pelatihan produksi untuk memperbanyak koloni lebah dan pelatihan pengemasan produk dan labeling berjalan dengan baik. Dapat disimpulkan bahwa terjadi transfer pengetahuan khususnya tentang produksi budidaya lebah trigona, pengemasan dan labeling produk diindikasikan dengan hasil tes yang menunjukkan peningkatan, serta peserta menyambut baik dan berse-mangat untuk mengikuti pelatihan ini sehingga tidak menemui kendala un-tuk memahami isi materi pelatihan kedua pelatihan. Kata kunci: lebah trigona; pelatihan produksi; pelatihan kemasan dan labeling
STMIK Royal
2023-07-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2270
10.33330/jurdimas.v6i3.2270
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 3 (2023): Juli 2023; 356-363
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i3
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2270/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1301
2021-09-28T06:01:36Z
jurdimas:FP
Front Page
STMIK, LPPM
STMIK Royal
2021-09-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1301
10.33330/jurdimas.v4i3.1301
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 3 (2021): September 2021
2622-3813
2614-7912
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1301/pdf
Copyright (c) 2021 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/385
2019-10-25T23:45:39Z
jurdimas:ART
MELIRIK HIDROPONIK SAYURAN SEGAR SKALA RUMAH TANGGA SEBAGAI PELUANG USAHA
Sinaga, Hommy Dorthy Ellyany
Irawati, Novica
Abstract: This community service is provided to wives of civil servants called Darma Wanita at RSUD HAMS Kisaran, in creating positive activities at their homes and they also could get knowledge to be an entrepreneur through the activities. The community service is delivered in workshop and training method how to plant the vegetables such as water spinach (aka kangkung) in hydroponic wick system. The expected return is the wives could plant this hydroponic water spinach at their own yard so they can produce fresh and healthy Water Spinach for their family and they also can get additional income through the sales of the vegetables. Keywords: Entrepreneurship, Hydroponic, Wick system, Wives of civil servants, Abstrak:Pengabdian masyarakat ini ditujukan kepada kelompok Ibu-ibu Darma Wanita Persatuan UP RSUD HAMS Kisaran, dimana selaku pendamping suami yang bertugas sebagai ASN (Aparatur Sipil Negara), para istri dapat melakukan kegiatan yang positif sekaligus menjadi peluang usaha dalam skala rumah tangga. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah memberikan informasi dan pelatihan menanam sayuran kangkung secara hidroponik sederhana dengan sistem sumbu (Wick System). Diharapkan nantinya, dengan bekal pengetahuan ini, para istri dapat melakukannya di rumah masing-masing dan nantinya akan dapat dengan mudah menyediakan sayuran segar dan bebas pestisida bagi keluarganya, sekalipun pada area pekarangan yang terbatas, dan sekaligus dapat pula dijadikan peluang usaha untuk menambah pendapatan keluarga. Keywords: darma wanita, hidroponik, peluang usaha, sistem sumbu
STMIK Royal
2018-01-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/385
10.33330/jurdimas.v1i1.385
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 1, No 1 (2018): Januari 2018; 29 - 33
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v1i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/385/309
Copyright (c) 2019 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2724
2024-01-04T05:11:16Z
jurdimas:ART
Meningkatkan Pendapatan Melalui Peningkatan Kualitas Produk Dan Pemasaran Di UMKM Ari Tempe
Abdilah, Dicky
Siregar, Emiel Salim
Siregar, Aris
Suhermanto, Suhermanto
Rusli, Rusli
Syapiq, Mirza
Sryantika, Novi
Sitorus, Yuni Syarah
Sari, Erdina Dwita
Competition in today's business world is getting tighter, causing increasing competition for business people in today's very open market era. Activities and businesses carried out must be able to have a high selling value and have creativity to attract the attention of consumers. UMKM ARI TEMPE is one of the MSMEs located in Serdang Village, Meranti District, Asahan Regency that produces food. The problem faced by these MSMEs is that the production process is still very minimal, and the way of marketing products still uses a house-to-house system. The problem solving provided from this service program is to offer training and mentoring to increase production, providing assistance with tools and goods that can maximize production, and marketing training. The method of implementing this service activity is through Community Education, the core activities are training, and mentoring and evaluation. Implementation of training activities and production assistance to increase revenue through improving production quality and marketing. It can be concluded that there is a transfer of knowledge, especially on how to improve the quality of production and marketing with test results that show improvement. Through this training, it is expected to have a positive impact, especially improving performance in Ari Tempe MSMEs so that they can increase income from the products produced and increase customer satisfaction. Keywords: increased; production; quality; marketing; tempeh Abstrak: Persaingan di dunia bisnis saat ini semakin ketat, sehingga menyebabkan semakin meningkatnya persaingan para pelaku usaha di era pasar yang sangat terbuka saat ini. Kegiatan dan usaha yang dilakukan harus bisa memiliki nilai jual yang tinggi dan memiliki kreativitas untuk menarik perhatian konsumen. UMKM ARI TEMPE adalah salah satu UMKM yang berada di Desa Serdang, Kecamatan Meranti, Kabupaten Asahan yang memproduksi bidang pangan. Permasalahan yang dihadapi oleh UMKM ini adalah proses produksi yang masih sangat minim sekali, dan cara pemasaran produk masih memgunakan sistem rumah ke rumah. Pemecahan masalah yang diberikan dari program pengabdian ini adalah menawarkan pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan produksi, pemberian bantuan alat dan barang yang dapat memaksimalkan produksi, dan pelatihan pemasaran. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah melalui Pendidikan Masyarakat, kegiatan inti berupa pelatihan, dan pendampingan serta evaluasi. Pelaksanaan kegiatan pelatihan dan pendampingan produksi untuk meningkatkan pendapatan melalui peningkatakn kualitas produksi dan pemasaran. Dapat disimpulkan bahwa terjadi transfer pengetahuan khususnya tentang cara meningkatkan kualitas produksi dan pemasaran dengan hasil tes yang menunjukkan peningkatan. Melalui pelatihan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif khususnya memperbaiki kinerja di UMKM Ari Tempe sehingga dapat meningkatkan pendapatan dari produk yang dihasilkan serta meningkatkan kepuasan pelanggan.
STMIK Royal
2023-10-11
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2724
10.33330/jurdimas.v6i4.2724
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 4 (2023): Oktober 2023; 575 - 582
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i4
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2724/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1294
2022-06-01T00:55:24Z
jurdimas:ART
Optimalisasi Produksi Budidaya Benih Ikan Lele Melalui Sosialisasi Budidaya Semi-Intensif Pada Pokdakan Banturono
Musa, Muhammad
Lusiana, Evellin Dewi
Arsad, Sulastri
Afandhi, Aminudin
Lusia, Dwi Ayu
Mahmudi, Mohammad
Abstrak: Malang Regency is an area that has a lot of natural resource potential, especially in the field of fisheries, both capture fisheries, and aquaculture. One of the aquaculture activities carried out by the community in Malang Regency, especially in Bantur Village is catfish aquaculture. This aquaculture activity is experiencing obstacles, namely the large proportion of operational costs for feed (> 60%) and the incompatibility of semi-intensive aquaculture practices that are applied, in which the absence of water quality monitoring has an impact on fish growth is not optimal. The purpose of this community service activity is to provide knowledge to catfish cultivators in Bantur Village about semi-intensive aquaculture systems and the manufacture of fish feed independently through training on pellet making machine technology applications. The socialization and training activities carried out have proven to be able to increase the knowledge of cultivators so that they can become their provisions to improve the quality and quantity of aquaculture products.Keywords: catfish; self-feed production; semi-intensive aquaculture; water quality;Abstract: Kabupaten Malang merupakan wilayah yang memiliki banyak potensi sumberdaya alam terutama dalam bidang perikanan baik perikanan tangkap maupun perikanan budidaya. Salah satu kegiatan perikanan budidaya yang dilakukan oleh masyarakat di kabupaten Malang, khususnya desa Bantur adalah budidaya Ikan Lele. Kegiatan budidaya ini mengalami kendala yaitu proporsi biaya operasional untuk pakan yang besar (> 60%) dan ketidaksesuaian praktik budidaya semi-intensif yang diterapkan, di mana ketiadaan pemantauan kualitas air yang ber-dampak pada pertumbuhan ikan menjadi tidak optimal. Metode dalam penelitian ini berupa konsultasi dengan Sosialisasi dan penyuluhan tentang teknologi budidaya benih Ikan Lele menggunakan sistem semi intensif, dan Pendampingan aplikasi teknologi mesin pembuat pellet untuk men-dukung budidaya benih Ikan Lele semi intensif di Pokdakan Banturo-no Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada para pembudidaya Ikan Lele di desa Bantur mengenai sistem budidaya semi-intensif dan pembuatan pakan ikan secara mandiri melalui pelatihan aplikasi teknologi mesin pembuat pellet. Kegiatan sosialisasi dan pelatihan yang dilakukan terbukti dapat menambah pengetahuan pembudidaya, sehingga dapat menjadi bekal mereka untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil budidaya. Kata kunci: budidaya semi-intensif; ikan lele; kualitas air; pakan mandiri.
STMIK Royal
LPPM Universitas Brawijaya
2022-05-23
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1294
10.33330/jurdimas.v5i2.1294
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 2 (2022): Mei 2022; 185 - 190
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1294/pdf
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/582
2020-08-13T02:24:14Z
jurdimas:ART
OPTIMALISASI APLIKASI MEDIA SOSIAL DALAM MENDUKUNG PROMOSI WISATA GEOL KEPADA MASYARAKAT DESA PEMATANG SERAI
Wahyuni, Sri
B, Mesra
Harianto, Eko
Batubara, Supina
Abstract: Amazing attractions are still less widely known to the public, both from the surrounding area and from outside the area, when it has a good tourism potential if it can be promoted properly. Promotions do not necessarily use costly and difficult fees. Promotion can be completed with social media by applying the right technique. People are still a lot less aware and less understand how to optimize social media into promotional media. The purpose of this devotion is to improve the understanding and knowledge of the community, especially in Desa Pematang Serai in optimizing the use of social media as a promotional technique Geol tourism object in the village of Lemongrass. The use of social media can introduce Geol tourism objects that have Dipematang Serai to be known by both domestic and local tourists. Social media is the most appropriate promotional technique in the popularization of Geol tourism objects. With social media promotion to be safe and efficient. The tools used also use a Smartphone and the Internet. Promotion through social media can increase the number of tourists visiting Geol tourist attraction in Pematangserai. The goal of the PKM is to its young teenagers to BUMDES Mozaik who manages the Geol tourism object. Results obtained from PKM activities of the lemongrass Pemtang community experienced an increase in optimizing social media into promotional media.Keywords: social media; promotions; Geol attractions. Abstrak: Objek wisata Geol masih kurang dikenal masyarakat secara luas, baik dari daerah sekitar maupun dari luar daerah, padahal memiliki potensi pariwisata yang bagus jika dapat dipromosikan secara baik. Promosi tidak mesti menggunakan biaya yang mahal dan sulit. Promosi dapat dilakuakn dengan media sosial dengan menerapkan Teknik yang tepat. Masyarakat masih banyak yang kurang menyadari dan kurang memahami bagaimana mengoptimalkan media sosial menjadi media promosi. Tujuan yang ingin dicapai dari pengabdian ini adalah meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat khususnya di Desa Pematang Serai dalam mengoptimalkan penggunaan Media sosial sebagai Teknik promosi Objek Wisata Geol yang ada di Desa pematang Serai. Penggunaan media sosial dapat memperkenalkan objek wisata Geol yang ada Dipematang Serai agar dikenal oleh wisatawan domestik maupun lokal. Media Sosial adalah Teknik promosi yang paling tepat dalam mempopulerkan objek pariwisata Geol. Dengan Media Sosial promosi menjadi hemat dan efisien. Alat yang digunakan juga menggunakan Smatrphone dan internet. Promosi yang dilakukan melalui media sosial dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Objek wisata Geol yang ada di Pematang Serai. Sasaran dari PKM ini adalah kepada para remaja khussunya kepada BUMDES Mozaik yang mengelola objek Pariwisata Geol. Hasil yang diperoleh dari kegiatan PKM ini masyarakat pemtang serai mengalami peningkatan dalam mengoptimalakan media sosial menjadi media promosi.Kata Kunci : media sosial; promosi; objek wisata Geol.
STMIK Royal
LPPM Universitas Pembangunan Panca Budi
2020-07-07
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/582
10.33330/jurdimas.v3i2.582
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 3, No 2 (2020): Juli 2020; 129 - 134
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v3i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/582/pdf
Copyright (c) 2020 JURDIMAS
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2825
2024-02-13T01:58:47Z
jurdimas:ART
Peningkatan Efektivitas Produksi Dan Perluasan Pasar Terasi Udang Di KB Khinasih Dengan Alat Pengering Terasi Dan Rebranding Produk
Aprillia, Happy
Jaya, Asma
Waskito, Indra Budi
Hudayana, Nurul
Ananda, Ryan
Iqbal, Muhammad
Yuserby, Muhammad
Ondi, Daniel
Natanael, Sergius
This community service (PkM) was conducted near the coast of Manggar Beach, Balikpapan City, in collaboration with partners from the PKK Khinasih Quality Family Village (KB Khinasih) group, which has micro-industry potential for processed shrimp paste. The challenges faced include: 1) the drying method for shrimp paste is conducted by sun-drying, which means that during the rainy season, the drying process for shrimp paste takes a long time and hampers the production process; and 2) sales of processed shrimp paste products are currently limited to the local community. To address these issues related to the extended drying process and to expand marketing efforts, this PkM initiative developed a shrimp paste drying tool tailored to the needs of the PKK KB Khinasih women. Additionally, outreach activities were conducted to educate them about design and packaging strategies that could be beneficial for hosting product exhibitions. The dryer has been handed over to the PKK women for suitability testing with regard to its function, quality, and capacity. KB Khinasih has also adopted label and sticker designs for packaging processed rebon shrimp paste products. Keywords: dryer; product sticker and label; rebon shrimp paste
STMIK Royal
2024-01-23
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2825
10.33330/jurdimas.v7i1.2825
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 7, No 1 (2024): Januari 2024; 117 - 124
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v7i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2825/pdf
Copyright (c) 2024 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1576
2023-01-31T08:14:59Z
jurdimas:ART
Upaya Pencapaian SDGs Desa Molonggota Kabupaten Gorontalo Utara Melalui KKN Tematik Desa Membangun
Lamadi, Arafik
Kadim, Miftahul Khair
Students' Community service activities are a form of UNG in supporting government development programs for the realization of SDGs in the villages of Gorontalo Province. One of the villages where KKNT activities are located is Molonggota Village. This activity was carried out for 50 days in September-November 2021 involving 30 students and 2 lecturers as field assistants. The purpose of implementing this KKN build village program was to encourage and help the community to contribute to the development and foster a responsive attitude of the village government to the potential opportunities and problems in the village. This activity succeeded in increasing the awareness of the people and also succeeded in facilitating the village government achieves the Village SDGs. Keywords: Molonggota; SDGs; UNG; village Abstrak: Kegiatan KKN Desa Membangun menjadi wujud Universitas Negeri Gorontalo dalam mendukung program pembangunan pemerintah demi terwujudnya Sustainable Development Goals (SDGs) di desa-desa Provinsi Gorontalo. Salah satu Desa yang menjadi lokasi kegiatan KKNT adalah Desa Molonggota. Kegiatan ini dilaksanakan selama 50 hari di bulan September-November 2021 dengan melibatkan 30 orang mahasiswa dan 2 orang dosen sebagai pendamping lapangan. Metode pelaksanaan kegiatan dilakukan dalam bentuk pelatihan, pendampingan, pengajaran dan praktik partisifatif. Program pengabdian ini bertujuan untuk mendorong dan membantu masyarakat agar dapat berkontribusi langsung dalam pembangunan desa dan dapat bersikap tanggap terhadap potensi dan permasalahan di desa. Kegiatan KKN ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan juga berhasil memfasilitasi pemerintah desa mencapai SDGs Desa.Kata kunci: Molonggota; SDGs; UNG; desa
STMIK Royal
2023-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1576
10.33330/jurdimas.v6i1.1576
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 1 (2023): Januari 2023; 47-52
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1576/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/817
2021-05-30T00:08:24Z
jurdimas:ART
Deteksi Dini Faktor Resiko Diabetes Melitus Di Dusun Kalangan Kecamatan Sawangan Kabupaten Magelang
Ayuningsih, Febri
Ardana, Rifana Tia
Kurniati, Lilik
Endarwati, Arbasita
Hidayat, Imron Wahyu
Wahyuningtyas, Eka Sakti
Abstract: One of the subdistricts in Magelang regency which has a problem with the Diabetes Mellitus Disease in the Sawangan District, especially in the area of Sawangan Public Health Center, namely Kalangan, Gondowangi Village. So as the resolve this problem must be done various efforts of early detection in solve the problem of Diabetes Mellitus. One of the solutions to solve this problem is the dissemination as early detection and utilization of Diabetes Mellitus herbal plants. With the socialization and utilization of herbal medicinal plants on Diabetes Mellitus, it is expected that the community can pay attention to healthy lifestyles in the future, reduce the incidence of Diabetes Mellitus in the community and can take advantage of herbal treatments around the house so that people are not dependent on chemical or synthetic treatments that have side effects in the body. Keywords: diabetes mellitus; early detection; herbal medicinal plants Abstrak: Salah satu Kecamatan yang ada di Kabupaten Magelang yang terdapat masalah Diabetes Mellitus yaitu Kecamatan Sawangan khususnya di wilayah kerja Puskemas Sawangan II yaitu Dusun Kalangan desa Gondowangi. Sehingga untuk mengatasi hal tersebut harus di lakukan berbagai upaya Deteksi Dini dalam mengatasi masalah Diabetes Mellitus. Salah satu dalam mengatasi masalah tersebut di lakukan sosialisasi sebagai bagian deteksi dini Diabetes Mellitus dan pemanfaatan tanaman herbal Diabetes Melitus. Dengan di adakannya sosialisasi dan pemanfaatan tanaman obat keluarga (TOGA) tentang Diabetes Melitus di harapkan mayarakat kedepannya dapat memperhatikan pola hidup sehat, mengurangi kejadian penyakit Diabetes Melitus di masyarakat dan dapat memanfaatkan pengobatan herbal di sekitar rumah agar masyarakat tidak ketergantungan dengan pengobatan kimia atau sintetik yang mempunyai efek samping dalam tubuh. Kata kunci: deteksi dini; diabetes mellitus; tanaman obat keluarga
STMIK Royal
2021-05-04
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/817
10.33330/jurdimas.v4i2.817
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 2 (2021): Mei 2021; 103 - 110
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v4i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/817/pdf
Copyright (c) 2021 JURDIMAS ROYAL
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1966
2023-05-15T03:13:32Z
jurdimas:ART
Pelatihan Pembuatan Laporan Keuangan Bagi Kelompok Pembudidaya Ikan Mina Lestari
Andi Candra, Yudas Tadius
Andriyani, Bianka
Abstract: Business development can be hampered if the owner does not understand financial report. This happened to members of the Mina Lestari Fish Cultivators Group. Most of the mebers are unable to make financial reports. This absence of these financial reports will also hinder access to capital which will ultimately hinder business development. The purpose of this sevice is to provide training on making reports on cost of production and income statements. These financial reports can be used to access capital and develop their business. This community service is carried out using counseling method. The service team begins the service by introducing financial report and their elements. After that the servant teaches to make a report on the cost of production and income statements directly on the members’ catfish ponds. The service team also provides an overview of access to capital and business development to increas profit margin. The members of Mina Lestari Fish Cultivators Group are directly involved in every actifity. Through cooperation with various parties, this service can run smoothly so that the purpose of this service can be achieved. Keywords: business development, cost of production, financial report, income statement Abstrak: Perkembangan usaha bisa terhambat jika pemiliknya tidak memahami laporan keuangan. Hal tersebut terjadi pada anggota Kelompok Pembudidaya Ikan Mina Lestari. Sebagian besar anggota Kelompok Pembudidaya Ikan Mina Lestari tidak mampu membuat laporan keuangan. Tidak adanya laporan keuangan ini juga akan menghambat akses ke permodalan yang pada akhirnya akan menghambat perkembangan usaha. Tujuan dari pengabdian ini adalah memberikan pelatihan mengenai pembuatan laporan harga pokok produksi dan laporan laba rugi. Laporan keuangan tersebut bisa digunakan dalam mengakses permodalan dan mengembangkan usaha. Pengabdian ini dilakukan dengan metode penyuluhan. Tim pengabdi memulai pengabdian dengan mengenalkan laporan keuangan dan elemen-elemennya. Setelah itu pengabdi memengajarkan membuat laporan harga pokok produksi dan laporan laba rugi secara langsung pada kolam lele anggota. Tim pengabdi juga memberikan gambaran mengenai akses ke permodalan dan pengembangan usaha untuk meningkatkan margin laba. Anggota Kelompok Pembudidaya Ikan Mina Lestari terlibat secara langsung dalam setiap praktik penghitungan laba rugi usaha. Melalui Kerjasama dengan berbagai pihak, pengabdian ini dapat berjalan dengan lancar sehingga tujuan pengabdian ini bisa tercapai.Kata kunci: harga pokok produksi; laporan keuangan; laporan laba rugi; pengembangan usaha
STMIK Royal
2023-04-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1966
10.33330/jurdimas.v6i2.1966
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 2 (2023): April 2023; 295 - 300
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1966/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1082
2021-09-28T06:01:04Z
jurdimas:ART
Pemanfaatan Google Meet, Google Classroom, dan Zoom Untuk Mendukung Kegiatan Belajar dari Rumah
Arifiyanti, Amalia Anjani
F, Muhammad Burhanuddin
M, Sudewantoro N
A, Ananda Lakunti
Rozi, M. Rizal Abdullah
Abstract: The school from home program implemented by all educational institutions during the COVID 19 pandemic forced all parties to adapt. This school from home program requires information technology as the medium so that the teaching and learning process continues. One of the challenges that arise from this distance learning method is the ability to operate information technology, especially applications used to support the online learning process. One of the activities to answer this challenge is to conduct training that directly practices how to operate an online learning support application. This training program attended by parents and students in the Sukodono District, Sidoarjo Regency. This training is carried out online due to a social restriction policy at the time of the training. The evaluation results and feedback from the training participants stated an increase in understanding of the operation of the applications being taught; besides, the participants indicated that the community needed similar training. However, the participants hope that the next training will be carried out offline to teach the participants step-by-step directly. Keywords: Google Meet; Google Classroom; school from home; training; Zoom Abstrak: Program belajar dari rumah yang dilaksanakan semua instansi pendidikan selama masa pandemi COVID 19, memaksa semua pihak yang terlibat untuk beradaptasi. Program belajar dari rumah ini membutuhkan teknologi informasi sebagai medianya agar proses belajar mengajar tetap berjalan. Salah satu tantangan yang muncul dari metode belajar jarak jauh ini adalah kemampuan pengoperasian teknologi informasi terutama aplikasi-aplikasi yang digunakan untuk mendukung proses belajar daring. Salah satu kegiatan untuk menjawab tantangan ini adalah dengan mengadakan pelatihan yang langsung mempraktekkan cara peng-operasian pengoperasian aplikasi pendukung belajar daring. Pelatihan ini diikuti oleh para orang tua dan siswa di wilayah Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo. Pelatihan ini dilaksanakan secara daring karena adanya kebijakan pem-batasan sosial pada saat pelatihan berlangsung. Hasil evaluasi dan timbal balik dari peserta pelatihan menyatakan bahwa terjadi peningkatan pemahaman terhadap pengoperasian aplikasi yang diajarkan, selain itu peserta menyatakna bahwa pelatihan sejenis dibutuhkan oleh masyarakat. Akan tetapi peserta berharap agar pelatihan selanjutnya dilaksanakan secara luring sehingga instruktur dapat mengajari peserta tahap demi tahap secara langsung.Kata kunci: belajar dari rumah; google meet; Google Classroom; pelatihan; Zoom
STMIK Royal
2021-09-06
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1082
10.33330/jurdimas.v4i3.1082
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 3 (2021): September 2021; 263 - 268
2622-3813
2614-7912
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1082/pdf
Copyright (c) 2021 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/338
2020-05-04T23:33:25Z
jurdimas:ART
PELATIHAN PENULISAN DAN PUBLIKASI ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN TINDAKAN KELAS BAGI GURU DI KOTA MAGELANG
Fidian, Athia
Aji Pradana, Agrissto Bintang
Abstract: Based on data from Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang in July 2018, the highest number of teachers is in group of IV / a. One of the influencing factors is their reluctance to make scientific publications for the promotion. They do not have enough information about the journal to be addressed, do not yet understand what must be stated in a scientific article, systematics of writing, and how to make a bibliography. The online process is also one of the things they find difficult. The purpose of community service is to improve the ability of teachers to write scientific articles. Partners in this activity were 12 elementary and junior high school teachers in Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang. The implementation time is 4 months consisting of 3 training sessions and following assistance. The material presented during the training included (1) scientific articles in the ranks of teachers, (2) reference managers, and (3) article submissions. The results of the training showed that all participants increasingly understood how to use scientific articles for promotion. In addition, 58% of participants are more aware and able to use the reference manager in Ms Office Word. In the third material, 67% of participants understood and were able to register and submit articles in the Paedagogie Journal. Keywords: scientific articles, training, scientific publications, classroom action research Abstrak: Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang pada bulan Juli 2018, jumlah terbanyak guru berada pada golongan IV/a. Salah satu faktor yang mempengaruhi adalah keengganan mereka dalam membuat publikasi ilmiah untuk kenaikan pangkat. Mereka tidak memiliki informasi yang cukup mengenai jurnal yang akan dituju, belum memahami apa yang harus dituangkan dalam sebuah artikel ilmiah, sistematika penulisan, serta cara membuat daftar pustaka. Proses online juga menjadi salah satu hal yang mereka anggap sulit. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan kemampuan guru dalam menulis artikel ilmiah. Mitra dalam kegiatan ini adalah 12 orang guru SD dan SMP di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayan di Kota Magelang. Waktu pelaksanaan yakni 4 bulan terdiri dari 3 kali pelatihan dan ikuti pendampingan. Materi yang disampaikan pada saat pelatihan antara lain (1) artikel ilmiah dalam kepangkatan guru, (2) reference manager, dan (3) article submission. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa seluruh peserta semakin memahami bagaimana memanfaatkan artikel ilmiah bagi pengajuan kenaikan pangkat. Selain itu, 58% peserta semakin paham dan mampu cara menggunakan reference manager pada Ms Office Word. Pada materi ke-3, sebanyak 67% peserta memahami dan mampu untuk registrasi dan submit artikel pada Jurnal Paedagogie. Kata kunci: artikel ilmiah, pelatihan, publikasi ilmiah, penelitian tindakan kelas
STMIK Royal
2019-07-29
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/338
10.33330/jurdimas.v2i2.338
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 2, No 2 (2019): Juli 2019; 157 - 160
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v2i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/338/296
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/338/9
Copyright (c) 2019 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2092
2024-01-04T05:11:16Z
jurdimas:ART
Digital Marketing Dalam Kewirausahaan Pada Masa Pandemi Covid 19
Simanjuntak, Pastima
Handoko, Koko
Elisa, Erlin
Eko Suharyanto, Cosmas
Abstract: Because of the presence of the 4.0 Industrial Revolution, digital technology and the internet have become the backbone of technology, one of which is social media. Different types of popular social media, such as Twitter, Facebook, and instagram, serve different functions and serve different purposes. The Marketplace is a social media platform that has many advantages when used properly. Traders can sell their goods online on the marketplace by providing clear photos and descriptions. Furthermore, the payment method is made on the marketplace, on average, after the goods arrive, they pay or many call it COD (cash on delivery). Everything has changed, however, as a result of the Covid 19 pandemic. The government's health protocol restrictions have resulted in a decrease in income. The purpose of this service is to provide guidance to the Hang Nadim Batam School. The method used is by conducting a survey, then training and finally an evaluation. The results of this service showed that 80% of students could understand digital marketing technology Keywords: digital marketing; entrepreneurship; social media; pandemic covid Abstrak: Dengan hadirnya Revolusi Industri 4.0, teknologi digital dan internet menjadi tulang punggung teknologi, salah satunya media sosial. Berbagai jenis media sosial populer, seperti Twitter, Facebook, dan instagram, memiliki fungsi dan tujuan yang berbeda. Marketplace adalah platform media sosial yang memiliki banyak keuntungan jika digunakan dengan benar. Pedagang dapat menjual barangnya secara online di marketplace dengan memberikan foto dan deskripsi yang jelas. Selain itu metode pembayaran yang dilakukan di marketplace rata-rata setelah barang sampai mereka membayar atau banyak yang menyebutnya COD (cash on delivery). Namun, semuanya berubah akibat pandemi Covid-19. Pembatasan protokol kesehatan yang dilakukan pemerintah berdampak pada penurunan pendapatan. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberikan pembinaan pada Sekolah Hang Nadim Batam. Metode yang dilakukan dengan melakukan survey selanjutnya pelatihan dan terakhir evaluasi. Hasil dari pengbadian ini didapat bahwa siswa-siswa 80% bisa mengerti dengan teknologi digital marketing. Kata kunci: digital marketing; kewirausahaan; media sosial; pandemi covid
STMIK Royal
2023-10-05
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2092
10.33330/jurdimas.v6i4.2092
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 4 (2023): Oktober 2023; 512 - 517
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i4
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2092/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/2092/318
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1414
2022-06-01T00:55:24Z
jurdimas:ART
Sosialisasi Aplikasi Android M-Magazine Solusi Sarana Mading SMA Negeri 5 Padang Selama Daring
Novalia, Elfina
Voutama, Apriade
Abstract: Due to the Covid-19 pandemic, the teaching-learning process for the distribution of information at SMA Negeri 5 Padang is carried out online which has an impact on the learning process and information is not optimal and impressed. Basically, schools have a source of information which is usually called Mading School during online learning, the process of disseminating information is not optimally accepted by all students. The socialization was carried out by introducing and providing training on the M-Magazine application to students and school teachers which were carried out in a hybrid/semi-offline manner as a substitute for an Android-based school wall magazine. Service activities use the Waterfall model with several stages of activities systematically or sequentially in a hybrid manner, namely Semi online/offline with a series of activities, socializing the making of the M-Magazine application, training, and implementing the M-Magazine application directly to students and teachers. As a substitute for digital school bulletin boards and can be installed on Android Gadgets for every student and teacher so that the process of disseminating information can be carried out optimally without being hindered by place and time and can be used at any time. Keywords: making school; online; m-magazine; mobile; android. Abstrak: Akibat Pandemi Covid19 proses belajar-mengajar penyaluran informasi Sekolah SMA Negeri 5 Padang dilakukan secara daring yang berdampak proses pembelajaran dan informasi tidak maksimal serta terkesan. Pada dasarnya Sekolah memiliki sumber informasi yang biasa disebut Mading Sekolah selama pembejaran daring berlangsung proses penyebaran informasi tidak maksimal diterima seluruh siswa. Sosialisasi dilakukan dengan memperkenalkan dan memberikan pelatihan tentang aplikasi M-Magazine kepada siswa dan guru Sekolah yang dilakukan secara hibrid/semi luring sebagaipengganti mading Sekolah berbasis Android. Kegiatan Pengabdian menggunakan model Waterfall dengan beberapa tahapan kegiatan secara sistematis atau berurutan secara hibrid yaitu Semi daring/luring dengan rangkaian kegiatan, sosialisasi pembuatan aplikasi M-Magazine, Pelatihan dan penerapan Aplikasi M-Magazine langsung kepada siswa dan guru. Sebagai pengganti sarana mading sekolah secara digital dan dapat diinstalkan di Gadget Android setiap Siswa dan Guru sehingga proses tersebarnya informasi dapat dilakukan secara maksimal tanpa terhalang tempat dan waktu dan dapat digunakan kapan saja.Kata kunci: mading sekolah; daring; m-magazine; mobile; android.
STMIK Royal
2022-05-09
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1414
10.33330/jurdimas.v5i2.1414
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 2 (2022): Mei 2022; 139 - 144
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1414/pdf
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/507
2020-05-04T23:33:41Z
jurdimas:FP
front page
front page, front page
STMIK Royal
2020-02-06
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/507
10.33330/jurdimas.v3i1.507
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 3, No 1 (2020): Januari 2020; i - iv
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v3i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/507/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/507/48
Copyright (c) 2020 JURDIMAS
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2762
2024-02-13T01:58:47Z
jurdimas:ART
Kemampuan Interaksi Sosial Dan Kemampuan Komunikasi Anak Berkebutuhan Khusus Di Pelita Bunda Education Centre Samarinda
Humaira, Nabila Apsari
Mawardah, Mutia
Ada begitu banyak anak yang terlahir di dunia ini dengan keadaan sehat, namun ada beberapa anak yang terlahir istimewa. Anak-anak yang terlahir istimewa ini biasanya disebut dengan ABK (Anak Berkebutuhan Khusus). Anak-anak berkebutuhan khusus ini memiliki keterbatasan fisik, intelektual, emosi, dan sosialnya. Karena adanya keterbatasan tersebut yang pada akhirnya menciptakan jarak antara mereka dengan lingkungan sosialnya. Besar kecilnya lingkup sosial akan berdampak pada cara mereka berkomunikasi dengan sekitar. Tujuan dari permasalahan ini untuk mengetahui bagaimana kemampuan interaksi sosial dan kemampuan komunikasi Anak Berkebutuhan Khusus di Pelita Bunda Education Centre Samarinda. Dengan metode observasi terhadap kegiatan aktivitas di luar lingkungan sekolah dan lingkungan dalam sekolah. Hasilnya menunjukkan bahwa beberapa Anak Berkebutuhan Khusus ini dapat berinteraksi dan berkomunikasi dengan lingkungan sekitarnya. Dalam pengkomunikasiannya dapat dilakukan dengan metode verbal dan nonverbal.
STMIK Royal
2024-01-08
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2762
10.33330/jurdimas.v7i1.2762
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 7, No 1 (2024): Januari 2024; 42 - 47
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v7i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2762/pdf
Copyright (c) 2024 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1076
2022-09-23T02:52:45Z
jurdimas:ART
Upaya Peningkatan Literasi Digital Masyarakat Desa Tanjung Medan
Bangun, Budianto
Ritonga, Mulkan
Muti’ah, Rahma
Sulaiman, Syahrol
Through digital literacy in order to improve knowledge, by carrying out community service, it plays an important role with training on efforts to improve community digital literacy which was carried out in Tanjung Medan village, with participants who were followed by the community and Tanjung Medan village officials. raised the title of service, namely "Efforts to Improve Digital Literacy Tanjung Medan Village Community". In delivery of the material presented is very good. Before carrying out the information technology knowledge training activity, a test was held, it turned out that it was known that those who did not know how to use information technology The use of the internet with the aim of serving the community in Tanjung Medan village was very positively responded and brought transformation to residents of Tanjung Medan village. The information technology digital literacy knowledge training on the internet was carried out Post-Test at the presentation material by community service team by lecturers and students at Labuhanbatu University. other factors, such as the unavailability of infrastructure during the training, and the different abilities of participants, it is necessary to try training and education on using the internet for residents of Tanjung Medan Village in the future.Keyword: digital literacy; improvement efforts; tanjung medan village
STMIK Royal
2022-09-20
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1076
10.33330/jurdimas.v5i3.1076
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 3 (2022): September 2022; 341-346
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i3
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1076/pdf
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/948
2021-03-06T02:33:49Z
jurdimas:ART
Konvergensi Media dalam Pemasaran Produk Kerajinan Masyarakat desa Wisata Pariangan
Arsyah, Rahmatul Husna
Juwita, Astri Indah
Abstract: Nagari Pariangan as the most beautiful tourist village in the world has a place to help the community's economy, increase local revenue (PAD). Local industrial products that have been owned by the community can become souvenirs for visiting tourists. However, in fact Nagari Pariangan does not have the media to promote it. This study aims to analyze the convergence of media in marketing the local industrial handicraft products of the community. This research approach is descriptive qualitative, with data collection methods, namely by means of observation and interviews and literature review. The results of this study reveal that Nagari Pariangan is an area with tourism potential that has become the spotlight of the world, there is a need for a media that helps the community in introducing local Nagari products in order to increase local community income. The main key to convergence is digitization, Nagari Pariangan does not yet have digital media as a forum for supporting community industrial output. Based on the 3C technology dimension (Communication, Compute and Contents), which consists of the IT Industry, Telcom Infrastructure Provides, and the Content Industry. Nagari Pariangan is considered capable of building a digitalized medium, in order to be able to make the economy of the people in areas that have tourism potential much better. Keywords: convergence; craft produk; media Abstrak: Nagari Pariangan sebagai desa wisata terindah dunia memiliki wadah untuk membantu perekonomian masyarakat, menambah pendapatan asli daerah (PAD). Hasil Industri lokal yang selama ini dimiliki oleh masyarakat bisa menjadi oleh-oleh bagi wisatawan yang berkunjung. Namun, pada kenyataanya Nagari pariangan belum memiliki media dalam mempromosikannya. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis konvergensi media dalam memasarkan produk kerajinan industri lokal masyarakat. Metode penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, dengan metode pengumpulan data yaitu dengan cara observasi dan wawancara serta kajian literatur. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa Nagari Pariangan merupakan daerah dengan potensi wisata yang sudah menjadi sorotan dunia, dan perlu adanya sebuah media yang membantu masyarakat dalam memperkenal produk lokal nagari agar bisa menambah pendapatan masyarakat setempat. Kunci utama konvergensi adalah digitalisasi, Nagari Pariangan belum memiliki media digital sebagai wadah dalam mendukung hasil industri masyarakat. Berdasarkan dimensi teknologi 3C (Communication, Compute and Contents), yang terdiri dari IT Industry, Telcom Infrastructure Provides, serta Content Industry. Nagari Pariangan dirasa mampu untuk membangun sebuah media yang digitalisasi, agar mampu menjadikan ekonomi masyarakat di daerah yang memiliki potensi wisata jauh lebih baik.Kata kunci: konvergensi; media; produk kerajinan
STMIK Royal
2021-01-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/948
10.33330/jurdimas.v4i1.948
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 1 (2021): Januari 2021; 59 - 64
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v4i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/948/pdf
Copyright (c) 2021 JURDIMAS ROYAL
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1831
2023-05-15T03:13:31Z
jurdimas:ART
Sosialisasi Fitur Promo Rekomendasi Dan Ad Manager Dalam Meningkatkan Penjualan Mitra Grabmerchant
Wiandika, I Gusti Surya Adi
Sariani, Ni Luh Putu
Kustina, Ketut Tanti
Abstract: Online Food Delivery Service is very helpful for entrepreneurs in the culinary field, because they can provide delivery services even though the restaurant does not have a special workforce in charge of delivering food. The phenomenon found from the observations of MSMEs in Denpasar City is the lack of awareness of business owners using the GrabMerchant application in using in utilizing the Recommendation Promo Feature and ad Manager to improve their sales performance. The purpose of this socialization activity is to grow the interest of business owners to use the two features in the Grabmerchant application. The activity method used is offline socialization regarding the benefits and steps for implementing these two features. The results of the socialization activities that have been carried out, there is an interest in business owners to the implementions of these two features in the GrabMerchant application. Keywords: grab; promotions; recommendation; sale Abstrak: Online Food Delivery Service sangatlah membantu pengusaha di bidang kuliner, karena mereka dapat menyediakan layanan delivery walaupun restoran tersebut tidak memiliki tenaga kerja yang khusus bertugas untuk mengantar makanan. Fenomena yang ditemukan dari hasil pengamatan pada UMKM di Kota Denpasar, yaitu kurangnya tingkat kesadaran pemilik usaha menggunakan aplikasi GrabMerchant dalam pemanfaatan Fitur Promo Rekomendasi dan ad Manager untuk meningkatkan performa penjualan mereka. Tujuan dari kegiatan sosialisasi ini adalah menumbuhkan minat pemilik usaha untuk menggunakan kedua fitur pada aplikasi Grabmerchant. Metode kegiatan yang digunakan adalah sosialisasi secara luring mengenai manfaat dan langkah-langkah penerapan kedua fitur tersebut. Hasil kegiatan sosialisasi yang telah dilaksanakan, yaitu adanya minat pemilik usaha menerapkan kedua fitur pada aplikasi GrabMerchant. Kata kunci: grab; penjualan; promosi; rekomendasi
STMIK Royal
Universitas Pendidikan Nasional
2023-04-12
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1831
10.33330/jurdimas.v6i2.1831
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 2 (2023): April 2023; 171 - 176
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1831/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/1831/266
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1043
2021-06-03T06:58:46Z
jurdimas:CVR
Cover
efendi, zulfan
STMIK Royal
2021-06-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
image/jpeg
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1043
10.33330/jurdimas.v4i2.1043
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 2 (2021): Mei 2021
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v4i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1043/653
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/1043/155
Copyright (c) 2021 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/322
2020-05-04T23:33:25Z
jurdimas:ART
PELATIHAN HIDROPONIK DI YAYASAN ASOFA AKSELERASI SODAQOH FIQRUL AKBAR, KAB. BEKASI
Nur Ichniarsyah, Annisa
Agustin, Heny
Maulidian, Maulidian
Abstract: urban farming means to cultivate and nurture animals in a city or within its rural area. There are variety of plants that could be grown namely vegetables and fruits. Urban agriculture is expeted to help improve the economy of the people in an area because the yields produced can provide economic benefits. The Asofa Foundation tried to capture this opportunity in the context of developing a masjid-based economy through hydroponic training for the surrounding community. Therefore, a series of training was conducted to improve the capacity of the community. The training included training on seeding vegetables in rockwool, training on transplanting, and training in preparing and mixing hydroponic fertilizers. The results of the training were that residents were able to cultivate plants using hydroponics. However, the boundary was the environmental conditions (in this case water) in Bekasi which were not good enough so that the seedlings died after being transplanted into the hydroponic kit. Further training needed can be in the form of training fruit plants using hydroponics which can withstand inadequate water conditions. Another training that can be carried out is training in vegetable cultivation with planting methods other than hydroponics that are able to accommodate environmental conditions Keywords: urban farming, economic development, masjid-based economy, trainings Abstrak: Pertanian perkotaan adalah menanam dan memelihara binatang ternak di dalam atau sekitar kota. Beragam jenis tanaman dapat dibudidayakan terutama tanaman sayuran dan buah. Pertanian perkotaan mampu membantu peningkatan ekonomi rakyat di suatu daerah karena hasil panen yang dihasilkan dapat memberikan keuntungan ekonomis. Peluang inilah yang berusaha ditangkap oleh Yayasan Asofa dalam rangka pengembangan ekonomi berbasis masjid lewat pelatihan hidroponik untuk masyarakat sekitar. Oleh karena itu, dilakukanlah serangkaian pelatihan untuk meningkatkan kemampuan masyarakatnya. Pelatihan yang dilakukan antara lain pelatihan penyemaian tanaman sayuran di rockwool, pelatihan pindah tanam, dan pelatihan meracik pupuk hidroponik. Hasil dari pelatihan tersebut adalah warga mampu melakukan budidaya tanaman dengan menggunakan hidroponik hanya saja kondisi lingkungan (dalam hal ini air) di daerah Bekasi kurang baik sehingga tanaman semaian mati setelah dipindahkan ke dalam kit hidroponik. Pelatihan lanjutan yang diperlukan dapat berupa pelatihan tanaman buah dengan menggunakan hidroponik yang tahan kondisi air yang kurang memadai. Pelatihan lain yang dapat dilakukan adalah pelatihan budidaya tanaman sayuran dengan metode tanam selain hidroponik yang mampu mengakomodasi kondisi lingkungan. Kata kunci: pertanian perkotaan, pengembangan ekonomi, ekonomi berbasis masjid, pelatihan
STMIK Royal
2019-07-27
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/322
10.33330/jurdimas.v2i2.322
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 2, No 2 (2019): Juli 2019; 101 -106
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v2i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/322/287
Copyright (c) 2019 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2497
2024-01-04T05:05:14Z
jurdimas:ART
Sosialisasi Pembuatan Bahan Ajar Digital Berbasis Pendidikan Karakter Bagi Guru Di Daerah 3T
Syahfitri, Jayanti
Muntahanah, Muntahanah
Darmi, Titi
Character education is one of the mental revolution efforts made to instill character in students. Teachers play an important role in producing generations of noble character and morality, including elementary school teachers. Instilling character from an early age is expected to be able to strengthen the foundation in building the nation. The process of cultivating character must be adapted to the stages of student development and the times, so that integrating it into interactive teaching materials will be preferred by students, students can more easily understand the material and have skills that are balanced between science and technology and IMTAQ. To realize this, teachers are required to be able to integrate it into PBM such as teaching materials. However, the facts on the ground show that teachers in partner schools do not really understand the context of character building and apply it to teaching materials. The purpose of this activity is to increase teacher knowledge and skills in designing and integrating character education in digital teaching materials. This service activity is carried out through lecture methods, outreach, training, and discussions involving approximately 17 elementary school teachers. The results of the activity show that in general the teacher already knows the concept of character education, examples of assistive applications in making teaching materials and teachers have been able to design and integrate character education into teaching materials in accordance with the subjects being taught which are then ready to be made into digital teaching materials Keywords: socialization; digital teaching materials; character education Abstrak: Pendidikan karakter merupakan salah satu upaya revolusi mental yang dilakukan untuk menanamkan karakter pada siswa. Guru memegang peranan penting dalam menghasilkan generasi yang berkarakter dan berakhlak mulia, tidak terkecuali guru SD. Penanaman karakter sejak usia dini diharapkan mampu memperkuat pondasi dalam membangun bangsa. Proses penanaman karakter harus disesuaikan dengan tahap perkembangan siswa dan perkembangan zaman, sehingga mengintegrasikannya ke dalam bahan ajar interaktif akan lebih disukai siswa, siswa lebih mudah memahami materi dan memiliki keterampilan yang seimbang antara IPTEK dan IMTAQ. Untuk mewujudkan hal ini guru dituntut mampu mengintergasikannya ke dalam PBM seperti bahan ajar. Namun, fakta dilapangan menunjukkan bahwa guru-guru di sekolah mitra belum terlalu memahami konteks pendidikan karakter serta menerapkannya ke dalam bahan ajar. Tujuan kegiatan ini yaitu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam mendesain serta mengintegrasikan pendidikan karakter dalam bahan ajar digital. Kegiatan pengabdian ini dilakukan melalui metode ceramah, sosialisasi, pelatihan, dan diskusi dengan melibatkan lebih kurang 17 orang guru SD. Adapun hasil kegiatan menunjukkan secara garis besar guru sudah mengetahui konsep pendidikan karakter, contoh aplikasi bantu dalam membuat bahan ajar dan guru telah mampu mendesain serta mengintegrasikan pendidikan karakter ke dalam bahan ajar sesuai dengan mata pelajaran yang diampu yang kemudian siap untuk dibuat ke dalam bahan ajar digital.Kata kunci: sosialisasi; bahan ajar digital; pendidikan karakter
STMIK Royal
2023-07-27
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2497
10.33330/jurdimas.v6i3.2497
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 3 (2023): Juli 2023; 451-458
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i3
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2497/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1440
2022-05-19T09:01:37Z
jurdimas:ART
Fiber Optic Introduction Workshop for Students SMK Triyadikayasa Aek Songsongan
Dalimunthe, Ruri Ashari
Yusda, Riki Andri
Ramadhan, Rendy Fahrezi
Jufri, Hariansyah
Abstract: The community service activity entitled "Fiberoptic Introduction Workshop for Triyadikayasa Aek Songsongan Vocational School Students" aims to provide information to Triyadikayasa Aek Songsongan Vocational High School students, provide education on technological developments in the world of education. The method used in this activity is direct observation to Triyadi-kayas Aek Songsongan Vocational School by observing analyzing and introducing fiber optic technology and how to install and apply it. Optical fiber is a technology of transmission media that is being developed and is widely used to connect computer networks. In addition, information on technological developments in the introduction of optical fiber is carried out by a team of lecturers and participates in bringing students to provide technology education to the community. The end result of this service is how students of Triyadikayasa Aek Songsongan Private Vocational School can understand and install build and apply fiber optic technology which is growing rapidly and developing.Keywords: fiberoptic; network; technologyAbstrak: Fiber Optik merupakan teknologi dari media transmisi yang sedang berkembang dan banyak digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer. Selain itu, Informasi perkembangan teknologi dalam pengenalan fiber optik dilaksanakan tim dosen dan turut serta membawa mahasiswa guna memberikan edukasi teknologi kepada masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada siswa siswi SMK Triyadikayasa Aek Songsongan, memberikan edukasi perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan. Metode observasi langsung ke SMK Triyadikayasa Aek Songsongan dengan melihat serta menganalisa dan memperkenalkan teknologi fiber optik serta bagaimana cara pemasangan dan pengaplikasiannya. Hasil akhir dari pengabdian ini adalah bagaimana siswa siswi SMK Swasta Triyadikayasa Aek Songsongan bisa memahami dan memasang serta membangun dan menerapkan teknologi fiber optik yang pertumbuhannya semakin pesat dan berkembang.Kata kunci: serat optik; jaringan; teknologi
STMIK Royal
2022-01-24
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1440
10.33330/jurdimas.v5i1.1440
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 1 (2022): Januari 2022; 79 - 84
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1440/pdf
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/474
2020-05-04T23:33:41Z
jurdimas:ART
TEKNIK CEPAT BELAJAR DESAIN POSTER MENGGUNAKAN ADOBE PHOTOSHOP PADA SMANEGERI 5 TANJUNGBALAI
Nata, Andri
Syafwan, Havid
Helmiah, Fauriatun
Wati, Nur
Abstract: Community Service Activities are carried out in the form of a day training for students in designing posters using Adobe Photoshop software as a way to add and develop the abilities and creativity of students in SMA Negeri 5 Tanjungbalai. The target in this activity is the students of SMA Negeri 5 Tanjungbalai, amounting to approximately 18 people. This dedication activity is carried out using lecture, demonstration, and practice methods accompanied by questions and answers. The lecture method is used to explain the introductory concept of the introduction of Adobe Photoshop software as one of the media in processing images. The demonstration method is used to show a work process that is the stages of introducing tools in Adobe Photoshop software and knowing each of its functions, while the training method is to practice directly how to design posters in the application. While the question and answer method is to give participants the opportunity to consult to overcome obstacles in understanding the material that has been obtained. The final results of this activity are expected to add insight to students in designing posters as a way to present or convey information. Keywords: Adobe Photoshop Software, Poster Design, Information Technology, Abstrak:Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilaksanakan dalam bentuk pelatihan sehari bagi siswa-siswi dalam mendesain poster menggunakan software adobe Photoshopsebagai salah satu cara untuk menambah dan mengembangkan kemampuan dan kreatifitas siswa-siswi di SMA Negeri 5 Tanjungbalai.Sasaran dalam kegiatan ini adalah parasiswa-siswi SMA Negeri 5 Tanjungbalai yang berjumlah lebih kurang 18 orang.Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan metodeceramah, demonstrasi, dan latihan yang disertai tanya jawab. Metodeceramah digunakan untuk menjelaskan konsep pengantar dari pengenalan software adobe Photoshopsebagai salah satu media dalam mengolah gambar. Metode demonstrasidipakai untuk menunjukkan suatu proses kerja yaitu tahap-tahapmengenalan tool-tool yang ada pada software adobe Photoshopdan mengetahui masing-masing fungsinya, sedangkanmetode latihan untuk mempraktikkan langsung cara mendesain poster pada aplikasi tersebut. Sementara metode tanya jawab untukmemberi kesempatan para peserta dalam berkonsultasi untuk mengatasi kendaladalam memahami materi yang sudah didapat.Hasil akhir dari kegiatan ini diharapkan dapatmenambah wawasanbagi para siswa dalam mendesain poster sebagai salah satu cara dalam menyajikan atau menyampaikan informasi. Kata kunci: Desain Poster, Software Adobe Photoshop, Teknologi Informasi,
STMIK Royal
2020-01-20
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/474
10.33330/jurdimas.v3i1.474
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 3, No 1 (2020): Januari 2020; 39-46
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v3i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/474/pdf
Copyright (c) 2020 JURDIMAS
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2804
2024-01-04T05:11:16Z
jurdimas:ART
Revolusi Digital : Pemanfaatan Teknologi AI Dalam Display Produk UMKM Olahan Hasil Laut
Nalendra, Muhammad Adi Sukma
Caniago, Deosa Putra
Hernando, Luki
Husna, Assaidatul
Sapitri, Ria
Kremer, Hendri
Harahap, Widiya Lestari
Nurcholiq, Rini
The application of AI technology that is currently developing is very helpful in supporting the progress of MSMEs in various fields. By utilizing AI technology, it can help MSMEs who are having problems with product design and online marketing. This PkM aims to support the development of marine processed MSMEs in the Islands. The Pkm forum will provide knowledge and skills to MSMEs members for producing attractive and effective visual content and utilizing AI technology in marketing strategies. In this community service, the methods used are socialization by delivering equipment, practising using AI technology and discussions. In this way, it is hoped that MSMEs can increase its competitiveness and market share for processed seafood products, as well as support the Batam City government program in developing the MSMEs sector. Through this service, it is hoped that marine processed MSMEs in the Riau Islands can optimize their business potential by utilizing AI technology and visual communication in marketing. This activity will provide knowledge about the quality of promotional messages and attractive visual product presentations, so that MSMEs can produce marketing content that is effective in attracting attention and influencing the target audience. By increasing knowledge and skills in digital marketing, it is hoped that MSMEs can compete globally in developing the MSMEs sector and increasing exports of processed seafood products in the Riau Islands region, especially in Batam City.Keywords: AI; UMKM; Marketing Abstrak: Penerapan teknologi AI yang berkembang saat ini sangat membantu dalam mendukung kemajuan UMKM diberbagai bidang. Dengan memanfaatkan Teknologi AI dapat membantu UMKM yang terkendala dengan desain produk dan pemasaran secara online. PkM ini bertujuan untuk mendukung pengembangan UMKM olahan laut di Kepulauan. Dalam Pkm yang diselenggarakan akan memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada anggota UMKM dalam menghasilkan konten visual yang menarik dan efektif serta memanfaatkan teknologi AI dalam strategi pemasaran. Dalam Pengabdian masyarakat ini metode yang digunakan yaitu sosialisasi dengan penyampaian materi, praktek menggunakan teknologi AI dan diskusi. Dengan demikian, diharapkan UMKM dapat meningkatkan daya saing dan pangsa pasar produk olahan laut, serta mendukung program pemerintah Kota Batam dalam mengembangkan sektor UMKM. Melalui pengabdian ini, diharapkan UMKM olahan laut di Kepulauan Riau dapat mengoptimalkan potensi bisnis mereka dengan memanfaatkan teknologi AI dan komunikasi visual dalam pemasaran. Kegiatan ini akan memberikan pembekalan pengetahuan tentang kualitas pesan promosi dan penyajian produk visual yang menarik, sehingga UMKM dapat menghasilkan konten pemasaran yang efektif dalam menarik perhatian dan mempengaruhi target audiens. Dengan peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam pemasaran digital, diharapkan UMKM dapat bersaing secara global dalam mengembangkan sektor UMKM serta meningkatkan ekspor produk olahan laut di wilayah Kepulauan Riau, khususnya di Kota Batam.Kata kunci: AI; UMKM; Pemasaran
STMIK Royal
2023-10-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2804
10.33330/jurdimas.v6i4.2804
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 4 (2023): Oktober 2023; 673 - 678
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i4
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2804/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/2804/469
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/2804/470
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1591
2022-09-23T02:52:45Z
jurdimas:ART
Kelayakan Usaha Budidaya Ikan Nila Menggunakan Media Kolam Terpal
Sjahruddin, Herman
Hasmawati, Hasmawati
Data, Umar
Abu, Mursida
Darman, Darman
Farhan, Muhammad
Abstract: The implementation of this PkM was carried out for ± 9 months in several stages, starting with observation and ending with a business feasibility analysis. This activity is held through a partnership program with village-owned enterprises (BUMDes) Borong Pa'la'la and several residents who own ponds. Tilapia cultivation in this PkM uses tarpaulin pond media (biofloc). The results of the business feasibility analysis provide evidence that there are four cost components (other than land) namely tarpaulin, seeds, fish feed, equipment and electricity costs which in total cost required for the cultivation period for four months, which is Rp. 2,560,000, - / 214 kg. (1500 tails) which are cultivated can generate sales in the range of Rp.26.000,- for each kilogram, thus generating Rp. 5.226.000,- which is obtained from 201 kg x Rp. 26.000,-. The results of tilapia cultivation carried out by villagers, BUMDes and service groups have been proven to provide additional income for residents, amounting to Rp. 2,666,000, - (Rp. 666,500, - / month). This result is relatively small if it is used as an economic support for the villagers, but can be used as an additional income for the residents so that the residents through the results of this PkM are given recommendations only as additional income that is oriented towards utilizing vacant land owned by the villagersKeywords: borong pa'la'la; business feasibility; cultivation; tilapiaAbstrak: Pelaksanaan PkM ini di laksanakan selama ± 9 bulan dalam beberapa tahapan, yang dimulai dengan observasi dan diakhiri dengan analisis kelayakan usaha. Kegiatan ini diselenggarakan melalui program kemitraan dengan badan usaha milik desa (BUMDes) Borong Pa’la’la dan beberapa warga pemilik kolam. Budidaya ikan nila dalam PkM ini menggunakan media kolam terpal (bioflok). Hasil analisis kelayakan usaha memberikan bukti jika terdapat empat komponen biaya (selain lahan) yaitu terpal, bibit, pakan ikan, peralatan dan biaya listrik yang secara keseluruhan biaya yang dbutuhkan untuk masa budidaya selama empat bulan yaitu sebesar Rp.2.560.000,- / 214 kg. (1500 ekor) yang dibudidayakan dapat menghasilkan penjualan pada kisaran harga Rp.26.000,- untuk setiap kilogramnya, sehingga menghasilkan Rp 5.226.000,- yang diperoleh dari 201 kg x Rp. 26.000,-. Hasil budidaya ikan nila yang dilakukan warga desa, BUMDes dan kelompok pengabdi terbukti dapat memberikan pendapatan tambahan warga, sebesar Rp.2,666.000,- (Rp.666.500,-/bulan). Hasil ini tergolong kecil jika digunakan sebagai penopang ekonomi warga desa, namun dapat digunakan sebagai tambahan pendapatan warga sehingga kepada warga melalui hasil PkM ini diberikan rekomendasi hanya sebagai pendapatan tambahan yang berorientasi untuk memanfaatan lahan kosong yang dimiliki warga desa.Kata kunci: borong pa’la’la; budi daya; ikan nila; kelayakan usaha
STMIK Royal
2022-09-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1591
10.33330/jurdimas.v5i3.1591
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 3 (2022): September 2022; 286-293
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i3
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1591/pdf
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/543
2021-03-06T02:33:48Z
jurdimas:ART
Sosialisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi Internet Berbasis Media Sosial Sebagai Usaha dan Transaksi
Yenni, Yusli
Utnasari, Intan
Rahmawati, Mega
Abstract: Information technology era requires speed and processing to obtain information. Users are required to quickly obtain and process information as needed. The use of the internet covers many fields of education but the use of the internet also covers the scope of business and transactions. Development of internet technology is widely used in business and sales transactions. Because the internet can create new entrepreneurs. Internet-based social media is an application service that is widely used as a means for the purpose of publishing a service or product. In the implementation of the service, the pre-test method was used which was given to the mothers of the village of RT 03 RW 01 by giving a questionnaire to measure their understanding of social media. Furthermore, given the delivery of material on understanding social media and the internet. The next method is carried out in practice to implement it. This will provide benefits in understanding social media and the internet for business ventures, both businesses that are established individually or in groups. Because social media can be used as a promotional media, see market developments, provide experiences for consumers and serve as social media for competitors. The results obtained from this service, the community / village mothers have business facilities, namely using the social media Facebook. With this media, the native mothers of the village can promote or sell their products there.. Keywords: internet; social media; transactions Abstrak: Era teknologi informasi memerlukan kecepatan dan pemrosesan untuk mendapatkan informasi. Pengguna dituntut untuk lebih cepat memperoleh dan mengolah informasi sesuai kebutuhan. Penggunaan internet mencangkup banyak bidang pendidikan tetapi penggunaan internet juga mencangkup lingkup bidang usaha dan transaksi.Perkembagan teknologi internet banyak digunakan dalam bidang usaha dan transaksi penjualan. Kerena internet bisa menciptakan para enterpreneur yang baru. Internet berbasis media sosial merupakan suatu layanan aplikasi yang banyak dimanfaatkan sebagai sarana untuk tujuan mempublikasikan suatu jasa atau produk. Dalam pelaksanaan pengabdian digunakan metode pra test yang diberikan kepada ibu-ibu tiban kampung RT 03 RW 01 dengan memberikan koesioner untuk mengukur pemahaman tentang media social. Selanjutnya diberikan penyampaian materi tentang pemahaman media social dan internet. Metode selanjutnya di lakukan pelaksaan prakterk untuk mengimplemantasikannya. Hal ini akan memberikan pemanfaatand dalam pemahaman media social dan internet untuk usaha bisnis, baik usaha yang didirikan secara individual maupun kelompok. Karena media sosial dapat dijadikan suatu media promosi, melihat perkembangan pasar, memberikan pengalaman bagi konsumen dan sebagai media sosial kompetitor. Hasil yang didapat dari pengabdian ini, masyarakat/ibu-ibu tiban kampung mempunyai sarana usaha yaitu menggunakan media sosial facebook. Dengan media tersebut ibu-ibu tiban kampung dapat mempromosikan atau menjual produknya di sana. Kata kunci : media sosia; internet; transaksi
STMIK Royal
2021-01-09
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/543
10.33330/jurdimas.v4i1.543
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 1 (2021): Januari 2021; 1 - 6
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v4i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/543/pdf
Copyright (c) 2021 JURDIMAS ROYAL
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2006
2023-01-31T08:15:00Z
jurdimas:ART
Perancangan Pintu Penyiram Cairan Disinfektan Untuk Mengantisipasi Penyebaran Covid 19 Di Smk Negeri 2 Tanjungbalai
ananda, ricki
Amin, Muhammad
Manurung, Nuriadi
Widyanto, Taufiq
Corona virus (COVID-19) is an infectious disease caused by the SARS-CoV-2 virus. Since the spread of Covid-19, many government agencies in Indonesia have received the impact, including SMK Negeri 2 Tanjungbalai. The spread of the corona virus has resulted in this school no longer being able to carry out face-to-face learning starting from 2019 to 2022. To anticipate the spread of covid-19 in the SMKN 2 Tanjungbalai area, the community service team designed a security system at the school entrance to anticipate the spread of covid, so that if there are people or vehicles that want to enter the school will be sprayed automatically with disinfectant liquid, besides that the tool can also read the body temperature of visitors. This service uses the consultation and science and technology method, where the service team consults with the school principal about existing problems, namely to anticipate the spread of Covid-19 in the school area. or hands, then the temperature is set at 30 0C and do not water, while if the object does not have a fever, the temperature is in the range of 330C-360C and watering is carried out. Meanwhile for objects with a fever, the temperature is >= 370C and no watering is carried out, and they are not allowed to enter. All module voltages use the 5VDC input voltage, which is supplied from the controller. Meanwhile, the pump voltage uses a 12VDC inverter, which is reduced to 5.68 VDC. Keywords: automatic disinfectant sprinkler; corona; ultrasonic sensor; microcontrollers Abstrak: Virus corona (COVID-19) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2. Semenjak penyebaran covid-19 banyak instansi pemerintahan di indonesia yang mendapatkan imbasnya, diantaranya SMK Negeri 2 Tanjungbalai. Meluasnya virus corona mengakibatkan sekolah ini tidak lagi bisa melakukan pembalajaran tatap muka dimulai tahun 2019 sampai dengan 2022. Untuk mengantisipasinya penyebaran covid-19 diwilayah SMKN 2 Tanjungbalai ini, maka tim pengabdian merancang sistem pengaman dipintu masuk sekolah untuk mengantisipasi penyebaran covid, sehingga jika ada orang atau kendaraan yang ingin memasuki sekolah tersebut akan di semprot secara otomatis dengan cairan disinfektan, selain itu alat tersebut juga bisa membaca suhu tubuh pengunjung. Pada pengabdian ini menggunakan metode konsultasi dan ipteks, dimana tim pengabdian berkonsultasi dengan kepala Sekolah tentang masalah yang ada, yaitu untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 di area sekolah.. Setelah dilakukan pengujian medapati bahwa Ada 3 kondisi pembacaan objek yaitu, ketika tidak ada objek, atau tangan, maka suhu diseting 30 0C tidak melakukan penyiraman, sementara jika objek tidak demam, suhu di range 330C-360C dan dilakukan penyiraman. Sementara untuk objek yang demam, maka suhu >= 370C dan tidak dilakukan penyiraman, serta tidak diperbolehkan masuk. Seluruh tegangan modul, menggunakan tegangan input 5VDC, yang disupply dari controller. Sementara untuk tegangan pompa menggunakan inverter 12VDC, yang dikecilkan menjadi 5,68 VDC. Kata kunci : microcontroller; penyiram disinfektan otomatis; sensor ultrasonic; virus corona.
STMIK Royal
2023-01-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2006
10.33330/jurdimas.v6i1.2006
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 1 (2023): Januari 2023; 141-145
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2006/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2264
2024-01-04T05:05:14Z
jurdimas:ART
Pembuatan Peta Tematik Berkeselamatan Wilayah Kelurahan Margadana
Aprianto, Rizal
Prasetyo, Ramadhan Dwi
Abstrak: Margadana Urban Village is part of the government structure in Tegal City. Lack of spatial information about urban village boundaries, neighborhood boundaries, and other important information deemed necessary. Realizing this, the Margadana Kelurahan thematic maps need to be realized for information disclosure, and the need to optimize the potential of the region for the short, medium, and long term. There is a need for integration between RW and RT in order to provide data and information to make it more efficient. In community service, remote sensing is used, followed by FGDs with local community leaders, namely the urban village administration and RW representatives. The purpose of community service apart from facilitating the sharing and exchange of data/information between Community Leaders can also assist in making safe thematic maps which can be used as the basis for spatial planning based on their potential. The people of the Margadana Urban Village can also participate in the process of planning, utilizing, and controlling the spatial use of their urban village area based on their potential.Keywords: margadana urban village; road transportation safety polytechnic; thematic map Abstract: Kelurahan Margadana merupakan salah satu wilayah adminstratif yang berada di Kota Tegal. Belum tersedianya informasi spasial tentang batas kelurahan, batas RW, dan informasi penting lainnya yang dianggap perlu. Menyadari hal ini, maka peta tematik Kelurahan Margadana perlu diwujudkan keterbukaan informasi, dan kebutuhan pengoptimalan potensi wilayah untuk jangka pendek, menengah maupun panjang. Diperlukan adanya keterpaduan antar RW dan RT dalam rangka penyediaan data dan informasi agar lebih efisien. Dalam pengabdian kepada masyarakat ini metode yang digunakan dengan cara melakukan penginderaan jauh, dilanjutkan dengan FGD dengan tokoh masyarakat setempat, yakni pihak kelurahan dan perwakilan RW. Tujuan pengabdian masyarakat selain dengan memfasilitasi sharing dan tukar data/informasi antar Tokoh Mayarakat juga dapat membantu dalam pembuatan peta tematik berkeselamatan yang dapat dijadikan sebagai dasar penataan ruang berdasarkan potensinya. Masyarakat Kelurahan Margadana juga dapat berperan serta dalam proses perencanaan, pemanfaatan, dan pengendalian pemanfaatan ruang wilayah kelurahannya berdasarkan potensi yang dimiliki.Kata kundi: kelurahan margadana; peta tematik; politeknik keselamatan transportasi jalan
STMIK Royal
2023-07-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2264
10.33330/jurdimas.v6i3.2264
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 3 (2023): Juli 2023; 386-391
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i3
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2264/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1104
2022-05-19T09:01:37Z
jurdimas:ART
Edukasi Manajemen Proses Bisnis Dengan Model Pembelajaran Simulasi Game
Hayat, Cynthia
Mata kuliah Manajemen Proses Bisnis (MPB) yang ada di Ukrida berfokus pada pemahaman konsep MPB di organisasi dalam memperoleh, mengevaluasi, dan merespon informasi dengan segera menjadi sangat penting dalam merespon masalah yang dihadapi oleh organisasi/ perusahaan secara cepat dan tepat. Rendahnya tingkat kepuasaan dan penguasaan materi dari peserta didik, dilatarbelakangi oleh metode pembelajaran ceramah yang hanya satu arah, bersifat konseptual dan tidak bisa memvisualisasikan secara real ke dalam suatu organisasi/ perusahaan. Hal ini yang menjadi landasan dilakukannya pengabdian masyarakat berupa edukasi MPB dengan menerapkan metode pembelajaran simulasi game bekerja sama dengan Monsoon Academy yang berafiliasi dengan SAP Education Asia Pacific dan 3 Universitas dari Hongkong, Malaysia, dan Thailand. Dengan edukasi pembelajaran berbasis simulasi game yang dilakukan, para peserta dapat melakukan simulasi terhadap situasi untuk meningkatkan pemahaman mereka bisnis secara real di suatu perusahaan/ organisasi lebih baik. Selain itu, memberikan pengalaman secara tidak langsung yang diperlukan oleh peserta untuk menghadapi permasalahan. Peserta juga dapat meningkatkan kompetensi mereka dalam mengembangan organisasi/ perusahaannya dengan menerapkan modul-modul yang telah dipelajari.
STMIK Royal
2022-01-08
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1104
10.33330/jurdimas.v5i1.1104
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 1 (2022): Januari 2022; 19 - 24
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1104/pdf
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/412
2019-10-24T18:37:50Z
jurdimas:ART
PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA DENGAN MEMANFAATKAN MEDIA BEKAS DI PAUD AR RAHMAN
Sari, Putri Lidiana Permata
Saragih, Sri Rahmah Dewi
Ansi, Rahma Yunita
Rahayu, Sri
Abstract: The using of media in learning is very important to increase the mutualism of education as making a secondhand media from carton that was conducted in PAUD Ar Rahman. The training was conducted to increase the teacher’s understanding and teacher’s skill in developing their professionalism especially in designing a learning media from a secondhand like carton. The first activity that was conducted is observation by using interview technique to the teachers. Then it was continued by training activity. This activity is like a workshop that was started from presentation about the theory of arrangement a learning media from a secondhand material, accompaniment to all teachers in designing and developing learning media from a secondhand material. At the end of this activity, there was 70% participant that able to develop a learning media from a secondhand material individually.Keywords: Media, Secondhand, Teacher of PAUDAbstrak: Penggunaan media pembelajaran sangat diperlukan dalam kaitannya dengan peningkatan mutu pendidikan seperti pembuatan media bekas yang dilakukan di PAUD Ar Rahman. Pelatihan ini dilakukan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan para guru dalm mengembangkan profsionalisme khususnya dalam pendesainan/ pengembangan media pembelajaran dari barang bekas berupa karton. Kegiatan pertama yang dilakukan adalah observasi dengan menggunakan teknik wawancara terhadap para guru. Kemudian dilanjutkan dengan pelatihan. Kegiatan ini berbentuk workshop dimulai dari presentasi tentang teori penyusunan media pembelajaran dari barang bekas, pendampingan terhadap guru dalam perancangan dan pendampingan bagi guru dalam pengembangan media pembelajaran dari barang bekas. Pada akhir kegiatan sebanyak 70% peserta yang dapat mengembangkan media pembelajaran dari barang bekas secara mandiri.Kata kunci: Media, Barang, Bekas, Guru PAUD
STMIK Royal
2018-01-29
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/412
10.33330/jurdimas.v1i1.412
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 1, No 1 (2018): Januari 2018; 57 - 62
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v1i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/412/316
Copyright (c) 2019 JURDIMAS
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2841
2024-01-04T05:11:16Z
jurdimas:ART
Pelatihan Pemanfaatan Basis Data Aplikasi Buku Tamu Bagi Perangkat Desa Cipta Karya
Yuliana, Yuliana
Mira, Mira
Charley, Charley
Ciptakarya Village has an official village website as an information center and means of publishing all the potential that exists in the Village. Continuing the ongoing dedication to website development, data is then needed to develop a Database System on the web profile of the Cipta Karya village. This service activity aims to empower village officials through introduction and assistance in introducing the importance of Database management in the Guestbook application. In carrying out this service activity, the methods applied are 1) Socialization of activities, 2 Presentation of material by recognizing the basic benefits of data, 3) Training and assistance in using the guest book application, 4) Evaluation. The result of this service activity is a guest book application for the creative work village in managing data on visitors who visit the village office.Keywords: database; guest book; village apparatus Abstrak: Desa Ciptakarya memiliki website resmi desa sebagai pusat informasi dan sarana publikasi semua potensi yang ada di Desa. Melanjutkan pengabdian yang berjalan pada pengembangan website, maka selanjutnya dibutuhkan data dalam melakukan pengembangan Sistem Basis Data pada web profile desa cipta karya. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memperdayakan perangkat desa melalui pengenalan dan pendampingan dalam mengenal pentingnya pengelolaan Basis Data dalam aplikasi Buku Tamu. Dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian ini metode yang diterapkan adalah 1) Sosialisasi kegiatan, 2)Pemaparan materi dengan mengenal manfaat basis data 3)Pelatihan dan pendampingan penggunaan aplikasi buku tamu, 4) Evaluasi. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah aplikasi buku tamu untuk desa cipta karya dalam mengelola data pengunjung yang berkunjung di kantor desa.Kata kunci: basis data; buku tamu; perangkat desa
STMIK Royal
2023-10-25
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2841
10.33330/jurdimas.v6i4.2841
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 4 (2023): Oktober 2023; 612 - 617
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i4
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2841/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/2841/483
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1644
2022-06-01T00:55:54Z
jurdimas:ART
Utilization Of The Merdeka Teaching Application With Belajar.Id Account
Iqbal, Muhammad
Afandi, Adi Mas
Abstract: SMP Negeri 7 Kisaran is a school with a driving status focused on developing student learning outcomes holistically. Although the COVID-19 pandemic is not over, learning activities must still be carried out. The Ministry of Education and Culture issued a breakthrough learning innovation that became its own attraction during the pandemic, namely the belajar.id account that allows one learning account that can access various digital learning flatforms. One of the flatforms supported by belajar.id on this devotion is the Merdeka Mengajar Application. The purpose of this PKM activity is about the use of flatform belajar.id so that it can be optimized as it should be. The result of this devotion gets some shortcomings in the independent teaching application, starting from the class can not be removed and assessments are only obtained from the ministry of education and culture, so that the expectations of teachers in the latest version of some of these features are available and other assessments can vary. Keywords: account; belajar.id; learning; kemendikbud; media. Abstrak: SMP Negeri 7 Kisaran merupakan sekolah dengan status penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik. Meski pandemi COVID-19 belum berakhir, Kegiatan pembelajaran harus tetap dilakukan. Kemdikbud mengeluarkan terobosan inovasi belajar yang menjadi daya tarik sendiri disaat pandemi yaitu akun belajar.id yang mengizinkan satu akun pembelajaran yang dapat mengakses berbagai flatform pembelajaran digital. Salah satu flatform yang didukung oleh belajar.id pada pengabdian ini yaitu Aplikasi Merdeka Mengajar. Tujuan dari kegiatan PKM ini tentang pemanfaatan flatform belajar.id agar dapat dioptimalkan sebagaimana mestinya. Hasil dari pengabdian ini mendapatkan beberapa kekurangan pada aplikasi merdeka mengajar, dimulai dari kelas tidak dapat dihapus dan assesmen hanya diperoleh dari kemdikbud, sehingga harapan guru pada versi terbaru beberapa fitur tersebut tersedia dan assesmen lainnya dapat bervariasi.Kata kunci: akun; belajar.id; media; kemendikbud; pembelajaran
STMIK Royal
2022-05-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1644
10.33330/jurdimas.v5i2.1644
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 2 (2022): Mei 2022; 218 - 223
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1644/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/1644/244
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/499
2020-08-13T02:24:15Z
jurdimas:ART
INSTALASI SISTEM OPERASI BERBASIS WINDOWS 10 PADA SEKOLAH MAN KISARAN
Dalimunthe, Ruri Ashari
Yusda, Riki Andri
Ramdhan, William
Abstract: Community service activities entitled "Installation of Operating Systems Based on Windows 10" aims to provide information to students from MAN Asahan about Installing Windows Operating Systems. The method used in this activity is a direct observation of the MAN Asahan school by watching and analyzing the problems or troubleshooting that occurs at the Computer Lab at MAN Asahan. In addition, information on problems in the computer Labs of the school was also carried out by a team of lecturers as the perpetrators of this community service by way of direct interviews with the Teachers and employees who served in the Computer Lab of the MAN Asahan school. The end result of this dedication is how students can repair computers, as well as troubleshooting that occurs on school computers and computers at home, can be overcome alone without having to use computer repair services.Keywords: installation; operating system; Windows 10 Abstrak: Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diberi judul “Instalasi Sistem Operasi Berbasis Windows 10” bertujuan untuk memberikan informasi kepada siswa dan siswi MAN Asahan tentang Instalasi Sistem Operasi Windows. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah observasi langsung ke sekolah MAN Asahan dengan melihat serta menganalisa permasalahan ataupun troubleshooting yang terjadi pada Laboratorium Komputer disekolah MAN Asahan. Selain itu, Informasi permasalahan pada komputer Lab sekolah juga dilakukan tim dosen selaku pelaku kegiatan pengabdian ini dengan cara wawancara langsung kepada Guru dan pegawai yang bertugas di Lab Komputer sekolah MAN Asahan. Hasil akhir dari pengabdian ini adalah bagaimana siswa dan siswi dapat memperbaiki komputer serta troubleshooting yang terjadi pada komputer sekolah maupun komputer dirumah dapat teratasi sendiri tanpa harus memakai jasa perbaikan komputer. Kata kunci: instalasi; sistem operasi; windows 10
STMIK Royal
2020-07-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/499
10.33330/jurdimas.v3i2.499
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 3, No 2 (2020): Juli 2020; 163 - 168
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v3i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/499/pdf
Copyright (c) 2020 JURDIMAS
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2942
2024-02-13T01:58:47Z
jurdimas:ART
Pemanfaatan Teknologi Artificial Intelligence (AI) Mesin Pencari Informasi Pada Pesantren Bahrul Uluum Al-Kamal Asahan
Suparmadi, Suparmadi
Zulkarnain, Zulkarnain
Akmal, Akmal
The use of Artificial Intelligence Technology aims to develop knowledge through information search engines so that it can help students, teachers and schools. The targets that will become benchmarks in community service include various counseling, presentations and questions and answers. With technology involving artificial intelligence in it, it makes it easier for pupils and students to search for information obtained from various sources. This data collection technique is interviews with previously prepared data, both observation and documentation and using relevant library methods. The aim of this service at the Bahrul Uluum Al Kamal Asahan Islamic boarding school is in the field of religious knowledge and can also understand Artificial Intelligence. By providing community service, it can help and increase knowledge outside of religious knowledge, namely artificial intelligence. Apart from that, it is also able to invite the community to be directly involved in its development. Keywords: IT; artificial intelligence; information systems
STMIK Royal
2024-01-29
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2942
10.33330/jurdimas.v7i1.2942
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 7, No 1 (2024): Januari 2024; 139 - 145
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v7i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2942/pdf
Copyright (c) 2024 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1300
2023-01-31T08:14:59Z
jurdimas:ART
Pemeriksaan Kesehatan, Kebugaran, Dan Terapi Komplementer Bagi Warga Muntilan Magelang
Hidayah, Nurul
Pinilih, Sambodo Sriadi
Masithoh, Robiul Fitri
Suhariyanti, Enik
Cahyaningsih, Daryati Retno
Niawati, Nurul
Utomo, Prasetyo Budi
Pudjianto, Pudjianto
Ariyanto, Guno
One of the roles of health workers, in this case nurses, is to provide education about how to behave healthily. The aim of the team from the Faculty of Health Sciences, Universitas Muhammadiyah Magelang, to carry out this community service activity is to have a real role in improving the degree of health in the community. Partners in this community service activity are residents of Muntilan Magelang. This community service activity emphasizes health education in the form of health counseling on the management of degenerative diseases, health checks in the form of checking blood pressure, current blood sugar, and gout. The team also provides solutions on how to manage degenerative diseases using complementary therapies. In addition to the examinations that have been submitted, the team also carried out fitness checks to determine the condition of the body's cells. This community service activity was carried out for two days (27-28 November 2019). The results obtained in this community service activity were that residents became aware of their health conditions and were able to apply complementary therapies that had been taught by the team. Keywords: examination of health; fitness; complementary therapyAbstrak: Salah satu peran tenaga kesehatan dalam hal ini perawat yaitu memberikan edukasi tentang bagaimana berperilaku sehat. Tujuan tim dari fakultas ilmu kesehatan Universitas Muhammadiyah Magelang melakukan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah sebagai peran nyata dalam meningkatkan derajat kesehatan di masyarakat. Mitra dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah warga Muntilan Magelang. Kegiatan pengabdian masyarakat ini menekankan pada pendidikan kesehatan berupa penyuluhan kesehatan tentang penatalaksaan penyakit degeneratif, pemeriksaan kesehatan berupa pengecekan tekanan darah, Gula Darah Sewaktu (GDS), dan asam urat. Tim juga memberikan solusi bagaimana melakukan penatalaksanaan penyakit degeneratif dengan menggunakan terapi komplementer. Selain pemeriksaan yang telah disampaikan, tim juga melakukan pengecekan kebugaran untuk mengetahui kondisi sel tubuh. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan selama dua hari, yaitu pada tanggal 27-28 November 2019. Hasil yang diperoleh pada kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu warga menjadi paham tentang kondisi kesehatannya dan mampu mengaplikasikan terapi komplementer yang telah diajarkan oleh tim.Kata kunci:pemeriksaan kesehatan; kebugaran; terapi komplementer
STMIK Royal
2023-01-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1300
10.33330/jurdimas.v6i1.1300
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 1 (2023): Januari 2023; 79-84
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1300/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1883
2023-05-15T03:13:31Z
jurdimas:ART
Penguatan Koperasi Alumni Brawijaya Dalam Pengembangan UMKM Corner Pasar Kasin Kota Malang
Ferriswara, Dian
Augustinah, Fedianty
Vitianingsih, Anik Vega
Sri Lestari, Veronika Nugraheni
Sholichah, Nihayatus
The problems faced by the UMKM Corner of the Kasin Market in Tanjungrejo Village, Sukun District, Malang City are: (1) Making marketing plans (digital marketing) for UMKM Kota Malang products that are members of the UMKM Corner Pasar Kasin (2) Completing digital marketing by creating an account marketplace. (3) Financial records are needed digitally to make it easier to understand financial conditions, make decisions through financial reportsThe solution to the problem is assistance to UMKM Corner in terms of: (1) assistance in marketing planning through digital marketing (2) assisting and training digital marketing through the marketplace. (3) help, train the use of the simple financial application to record sales and procurement of merchandise finance to financial reports
STMIK Royal
2023-04-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1883
10.33330/jurdimas.v6i2.1883
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 2 (2023): April 2023; 163 - 170
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1883/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/954
2021-05-30T00:08:24Z
jurdimas:ART
Pelatihan Pembuatan Keripik Daun Kopi Di Desa Cugung Lalang Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang
Herlina, Mety
Syahfitri, Jayanti
Lubis, Rukiah
Sulaiman, Endang
Nopriyeni, Nopriyeni
Abstract: So far the coffee commodity is still known as the main ingredient in the manufacture of beverages, namely coffee. Apart from coffee beans, many people in Cugung Lalang Village still do not know the information coffee waste can be used in their daily lives. Some examples of the use of coffee waste can be used as compost, besides that coffee leaves can be made into a type of food, namely coffee leaf chips. In general, coffee farmers will routinely maintain post-harvest coffee gardens, namely by trimming coffee leaves. The coffee leaf waste resulting from pruning will only be piled up and left on the plantation. Therefore, this training can be an innovation that can increase the knowledge, skills and independence of community members in entrepreneurship. This of course will support the opening of opportunities to improve the economic level of the community. The results of the training showed that the community was able to make coffee leaf chips. The need for further training on how to package processed coffee leaf chips, so that they are ready to be marketed Keywords: coffee leaf chips; training Abstrak: Sejauh ini komoditas kopi masih dikenal sebagai bahan utama dalam pembuatan minuman yaitu kopi. Selain biji kopi masyarakat di Desa Cugung Lalang masih banyak yang belum tahu mengenai informasi bahwa limbah kopipun dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa contoh pemanfaatan limbah kopi yaitu dapat digunakan sebagai pupuk kompos, selain itu daun kopi dapat dibuat jenis makanan yaitu keripik daun kopi. Pada umumnya para petani kopi akan rutin melakukan perawatan kebun pascapanen kopi yaitu dengan melakukan pemangkasan daun kopi. Limbah daun kopi hasil dari pemangkasan ini hanya akan ditumpuk dan dibiarkan di perkebunan. Oleh karena itu, adanya pelatihan ini dapat menjadi suatu inovasi yang dapat meningkatan pengetahuan, keterampilan dan kemandirian warga masyarakat dalam berwirausaha. Hal ini tentunya akan mendukung terbukanya peluang untuk meningkatkan taraf perekonomian masyarakat. Adapun metode yang digunakan yaitu melalui kegiatan sosialisasi dan pelatihan. Hasil dari pelatihan menunjukan bahwa masyarakat mampu membuat olahan keripik daun kopi. Perlunya pelatihan lanjutan mengenai bagiamana pengemasan olahan keripik daun kopi, sehingga siap untuk dipasarkan.Kata kunci: keripik daun kopi; pelatihan
STMIK Royal
2021-05-08
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/954
10.33330/jurdimas.v4i2.954
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 2 (2021): Mei 2021; 141 - 146
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v4i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/954/pdf
Copyright (c) 2021 JURDIMAS ROYAL
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2065
2023-05-15T03:13:32Z
jurdimas:ART
Cakrawala“Cegah Kolesterol Dengan Waspada Konsumsi Lemak”
Marlina, Paramitha Wirdani Ningsih
Wulandari, Agnes Maharani Puji
Abstract: Based on the results of National Basic Health Research in 2018 according to the proportion of total cholesterol levels in the population aged ≥45 years, 5 stated that as many as ≥10.5% of people had high cholesterol levels. The factors that cause hypercholesterolemia are nutritional status, especially obesity. Obesity is associated with lipoprotein, decreased High-Density Lipoprotein (HDL), and increased triglycerides and LDL, especially in central obesity. People who have a high percentage of body fat tend to have higher total cholesterol, LDL, and triglycerides compared to people who have normal weight. Nutrition counseling activities are carried out at the Johar Baru District Health Center which will be held on November 7, 2022. Respondents will be given a pre-test form containing 10 true and false statements for 10-15 minutes and then counseling will be carried out through poster media. After that, the respondent was given a post-test form. After 3 days of giving the material, monitoring, and evaluation were carried out on 5 respondents. This Monitoring and Evaluation will be carried out via telephone or the Whatsapp app. Based on the results of bivariate analysis, the results of knowledge obtained were p-value = 0.055 (p-value <0.05) so that it could be concluded that there was no difference in knowledge before and after nutritional education counseling using poster media in PTM patients at the Johar Baru District Health Center, Central Jakarta. Keywords: cholesterol; fat consumptionAbstrak: Berdasarkan Hasil Riset Kesehatan Dasar Nasional pada tahun 2018 menurut proporsi kadar kolesterol total pada penduduk umur ≥45 tahun, 5 menyebutkan bahwa sebanyak ≥10,5% masyarakat memiliki kadar kolesterol tinggi. Adapun faktor penyebab hiperkolesterolemia adalah status gizi terutama obesitas. Terdapat keterkaitan antara obesitas dengan lipoprotein, peningkatan trigliserida dan LDL, penurunan High Density Lipoprotein (HDL), terutama pada obesitas sentral. Individu dengan persen lemak tubuh yang tinggi cenderung memiliki total kolesterol, LDL dan trigliserida yang lebih tinggi dibandingkan dengan individu dengan berat badan normal. Kegiatan penyuluhan gizi dilakukan di Puskesmas Kecamatan johar Baru yang dilaksanakan pada tanggal 7 November 2022. Responden akan diberikan form pre test yang berisikan 10 pernyataan benar dan salah selama 10-15 menit dan selanjutnya akan dilakukan penyuluhan melalui media poster. Setelah itu responden diberikan form post test. Setelah 3 hari pemberian materi dilakukan monitoring dan evaluasi kepada 5 responden. Monitoring dan Evaluasi ini akan dilakukan melalui telepon ataupun app Whatsapp. Berdasarkan hasil analisis bivariat, didapatkan hasil pengetahuan nilai p value = 0.055 (p-value < 0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah penyuluhan edukasi gizi menggunakan media poster pada pasien PTM di Puskesmas Kecamatan Johar Baru Jakarta Pusat. Kata kunci: kolesterol; konsumsi lemak
STMIK Royal
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sint Carolus, Prodi S1 Gizi
2023-04-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2065
10.33330/jurdimas.v6i2.2065
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 2 (2023): April 2023; 322 - 327
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2065/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/2065/311
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/2065/336
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1197
2021-09-28T06:01:04Z
jurdimas:ART
Strategi Pengembangan Produk Kerupuk Opak Minang Yolanda
Agustini, Fauzia
Amanah, Dita
Harahap, Dedy Ansari
Abstract: This activity was carried out on SMEs producing snacks from sweet potatoes, namely opaque located in Medan under the name UD. Opak Minang Yolanda. Based on the observations, several problems were found, namely the texture is too fragile so it breaks easily, the taste has only one taste (original taste), the size is too large and the packaging is too simple. This activity is intended to assist UD. Opak Minang Yolanda in solving the main problems as described previously.The specific target in this activity is to improve product by diversifying products including texture, taste, size, packaging. The methods used in this activity are observations, interviews and seeking information from various literatures in the form of books, articles in journals, newspapers, relevant magazines and searching online. This activity also used a coaching pattern. The achievement of this study is the idea of opaque diversification for improvement in the sustainability of UD. Opak Minang Yolanda is an improvement in texture by thickening the volume of the opaque when formed, flavors made into various variants that are tailored to consumer tastes, sizes are made into two variants, namely large and small, making the packaging more attractive.Keywords: observation; opaque; snacks Abstrak: Studi ini dilakukan pada UMKM di Medan yang menghasilkan opak yaitu makanan ringan dari ubi dengan nama UD. Opak Minang Yolanda. Berdasarkan hasil observasi ditemukan beberapa permasalahan yaitu tekstur (permukaan) yang terlalu rapuh sehingga mudah pecah, hanya satu rasa yaitu original, ukuran (bentuk) yang terlalu besar dan kemasan (bungkus) yang terlalu sederhana. Kegiatan ini bertujuan untuk membimbing UD. Opak Minang Yolanda dalam menyelesaikan kesulitan utamanya seperti yang diuraikan sebelumnya. Sasaran utama kegiatan ini adalah membenahi produk dengan diversifikasi produk meliputi tekstur, cita rasa, ukuran, kemasan. Metode yang dilakukan pada kegiatan ini adalah melangsungkan pengamatan, tanya jawab, dan menggali fakta-fakta dari berbagai referensi seperti buku, artikel pada jurnal, surat kabar, majalah yang relevan dan juga pencarian informasi secara online. Selain itu dilakukan pembinaan untuk merubah kualitas produk UD. Opak Minang Yolanda. Capaian luaran kegiatan ini adalah buah pikiran melalui diversifikasi opak untuk memperbaharui dan keberlanjutan UD. Opak Minang Yolanda yaitu pada tekstur dengan cara lebih menambah volume opak ketika dibentuk, cita rasa yang lebih bervarian yang disesuaikan dengan selera konsumen, ukuran menjadi 2 (dua) varian yaitu besar dan kecil serta menciptakan kemasan menjadi lebih menarik.Kata kunci: makanan ringan; observasi; opak
STMIK Royal
2021-09-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1197
10.33330/jurdimas.v4i3.1197
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 3 (2021): September 2021; 293 - 300
2622-3813
2614-7912
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1197/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/1197/177
Copyright (c) 2021 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/380
2019-10-24T18:03:38Z
jurdimas:ART
PELATIHAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MULTIMEDIA BAGI GURU-GURU SMAN 02 TANJUNGBALAI
Zikra Syah, Arridha
Rizaldi, Rizaldi
Siagian, Yessica
Sitohang, Norenta
Muhazir, Ahmad
Abstract: Community service activities in the form of training of multimedia-based interactive learning media for teachers of SMAN 02 Tanjung BALAI aims to provide knowledge, skills, which are expected to result in changes in knowledge, skills and attitudes of teachers. So that learning and teaching process can run smoothly and easy. The target audience in community service activities are SMA N 02 TanjungBalai. Activity of multimedia-based interactive learning media is presented with the method of preaching, demonstration and question and answer. The availability of adequate lecturers, the enthusiasm of participants, and the support of headmaster is a supporter of the terrestrial activity of the PKM. The obstacles faced is the ability of participants to use the application is still low and computer resources owned by some participants do not meet the multimedia processing specifications should be. Benefits derived from this activity, among others, participants can know about the importance of interactive multimedia media and abractive media to improve motivation and achievement of students who are educated participants. With the creation of learning media, the learning process will be more interesting, the students will be more motivated and passionate in learning, so that teachers can explain the subject matter more easily and attractively. Keyword: Multimedia, Instructional Media, Interactive learning Abstrak: Kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa pelatihan pembuatan media pembelajaran interaktif berbasis multimedia bagi guru-guru SMAN 02 Tanjung Balai ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan, keterampilan, yang diharapkan dapat menghasilkan perubahan pengetahuan, keterampilan dan sikap dari guru sehingga proses belajar dan mengajar dapat berjalan dengna lancar dan mudah. Khalayak sasaran dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah guru-guru SMA N 02 TanjungBalai. Kegiatan pembuatan media pembelajaran interaktif berbasis multimedia ini disajikan dengan metodeceramah, demonstrasi dan tanya jawab. Ketersediaan dosen yang memadai, antusiasme peserta, dan dukungan kepala sekolah merupakan pendukung teralksananya kegiatan PKM ini.Adapun kendala yang dihadapi adalah kemampuan peserta menggunakan porgram aplikasi masih rendah serta sumberdaya komputer yang dimiliki sebagian peserta tidak memenuhi spefikasi pengolahan multimedia yang seharusnya. Manfaat yang diperoleh dari kegiatan ini antara lain peserta dapat mengetahui tentang arti pentingnya media pembelajaran multimedia yang interaktif dan abraktif untuk meningkatkan motivasi dan prestasi siswa yang dididik peserta. Dengan terciptanya media pembelajaran maka proses belajar mengajar akan lebih menarik, siswa akan lebih termotivasi dan bergairah dalam belajar, sehingga guru dapat menjelaskan materi pelajaran lebih mudah dan atraktif. Kata Kunci: Multimedia, Media Pembelajaran, Pembelajaran interaktifPELATIHAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MULTIMEDIA BAGI GURU-GURU SMAN 02 TANJUNGBALAI
STMIK Royal
2018-01-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/380
10.33330/jurdimas.v1i1.380
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 1, No 1 (2018): Januari 2018; 1 - 6
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v1i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/380/303
Copyright (c) 2019 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2723
2024-01-04T05:11:16Z
jurdimas:ART
Peningkatan Penghasilan Usaha Umkm Rempeyek Desa Serdang Dalam Penjualan Berdasarkan Legalitas Hukum Dan Berbasis Sosial Media
Harmayani, Harmayani
Siregar, Aris
Siregar, Emiel Salim
Andriani, Dian Ayu
Hsb, Hendi Setiawan
Rusli, Rusli
Nasution, Lindi Amara
Khairani, Liza
Mayzura, Mayzura
Siregar, M Reno Ramadhana
Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) Peyek is a small-scale business that focuses on production and sales, peyek traditional Indonesian snacks that all people can consume, rempeyek business is a potentially profitable business idea supported by simple products and small capital made from materials such as flour, peanuts, or salted fish grouse. Peyek MSME businesses can be run by individuals or small groups with limited resources. This business can be run from home or a small pro-duction site with the aim of meeting local or regional market demand. It is important to maintain product quality, promote products productively and keep up with the times so that they can adapt to market developments so that the business can be sus-tainable. Given the importance of PIRT permits and halal certificates in marketing a product, we were given the opportunity to serve in Serdang village regarding PIRT permits and halal certificates. With the intention of wanting to help MSMEs in Ser-dang Village. Keywords:micro, small and medium enterprises (msmes); pirt permits; halal certificates Abstrak: Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah ( UMKM ) Peyek merupakan bisnis skala kecil yang berfokus pada produksi dan penjualan, peyek makanan ringan tradisional indonesia yang semua kalangan dapat mengkonsumsi, usaha rempeyek merupakan ide bisnis yang berpotensi menguntungkan dengan di dukung oleh produk yang sederhana dan modal kecil yang terbuat dari bahan seperti tepung, kacang tanah, atau ikan asin belibis. Usaha UMKM peyek dapat dijalankan oleh individu atau kelompok kecil dengan sumber daya terbatas. Bisnis ini dapat dijalankan dari rumah atau tempat produksi kecil dengan tujuan memenuhi permintaan pasar lokal atau regional. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pendapatan UMKM, memperbaiki legalitas usaha, menggunakan media social untuk pemasaran, meningkatkan kesadaran Masyarakat tentang produk local, pemberdayaan social ekonomi dan mendorong inovasi produk serta edukasi berkelanjutan. Mengingat pentingnya izin PIRT dan sertifikat halal dalam pemasaran sebuah produk kami diberi kesempatan mengabdi di desa Serdang mengenai izin PIRT dan sertifikat halal. Dengan maksud ingin membantu UMKM yang ada di Desa Serdang. Kata kunci:usaha mikro kecil dan menengah ( umkm ); izin pirt; sertifikat halal
STMIK Royal
2023-10-09
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2723
10.33330/jurdimas.v6i4.2723
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 4 (2023): Oktober 2023; 545 - 552
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i4
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2723/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1451
2022-06-01T00:55:24Z
jurdimas:ART
Digital Marketing Sebagai Strategi Pemasaran Kopi Pada Bumnag Nagari Lasi
Arsyah, Ulya Ilhami
Pratiwi, Mutiana
Arsyah, Rahmatul Husna
Abstract: Industrial era 4.0 brought changes in the economic field, and the consequence of this era was the birth of the digitization process in all fields. Digital marketing for business players is a very important part, even for BUMNAG Nagari Lasi. To support and advance the business, BUMNAG must be able to compete with the competition in the supply of quality products, so the necessary marketing strategy is capable of increasing sales and market expansion, the only one with digital marketing. BUMNAG managers are expected to have a desire to use digital devices, especially when presenting the products they sell. BUMNAG's ability to manage marketing through digital media will make it easier for the products to be known by many people and in demand. However, there are still many BUMNAGs that do not use digital marketing media as a marketing strategy, which makes BUMNAG unable to compete with other SMEs that have used this medium. Therefore, it was considered necessary to implement the activity to carry out training in digital marketing in the advancement of the Kopi Lasi BUMNAG Nagari Lasi.Keywords: digital marketing; marketing strategy; bumnag; lasi coffee Abstrak: Era industri 4.0 membawa perubahan di bidang ekonomi, dimana konsekuensi dari era ini adalah proses digitalisasi di segala bidang. Pemasaran digital bagi pelaku usaha menjadi bagian yang sangat penting, termasuk bagi Badan Usaha Milik Nagari Lasi (BUMNag). Untuk mendukung dan memajukan bisnis, BUMNag harus mampu bersaing dengan kompetitor dalam menyediakan produk yang berkualitas, sehingga diperlukan strategi pemasaran yang mampu meningkatkan penjualan dan perluasan pasar, salah satunya adalah digital marketing. Pengelola BUMNag diharapkan memiliki keterampilan dalam menggunakan perangkat digital terutama dalam memperkenalkan produk yang mereka jual. Kemampuan BUMNag dalam mengelola pemasaran melalui media digital akan memudahkan produk untuk dikenal banyak orang dan diminati. Namun masih banyak BUMNag yang tidak menggunakan media digital marketing sebagai strategi pemasaran sehingga BUMNag kalah bersaing dengan pelaku UKM lainnya yang telah menggunakan media ini. Pengabdian ini dilakukan dengan menggunakan metode studi pustaka, pelaksanaan kegiatan dan evaluasi. Dimana implementasinya dilakukan secara bertahap seperti sosialisasi, pendataan, pembuatan sistem informasi digital marketing dan juga pelatihan admin. Oleh karena itu pelaksanaan kegiatan pengabdian ini sangat dibutuhkan dalam meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar melalui pemasaran Kopi Lasi di BUMNag Nagari Lasi.Kata kunci: digital marketing; strategi pemasaran; bumnag; kopi lasi
STMIK Royal
2022-05-12
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1451
10.33330/jurdimas.v5i2.1451
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 2 (2022): Mei 2022; 165 - 170
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1451/pdf
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/513
2020-08-13T02:24:14Z
jurdimas:ART
PEMANFAATAN GOOGLE FORMS PADA ORGANISASI PENELITI SEBAGAI UPAYA KONTRIBUSI MENINGKATKAN MINAT RISET DI KOTA MEDAN
Sonata, Fifin
Prabowo Wiguna, Dede
Hutagalung, Juniar
Abstract The low number and results of researchers forms the basis of the need for programs to boost research interest for the community. One of the efforts made by utilizing the Google Forms application in the research organization in creating the Science Event (LKTI). The method used is by selecting the manuscript, percentage and judging. The results of the activity decided three winners as champions 1,2 and 3 based on the results of the jury's assessment of the finalists. Participants who won were given awards in the form of trophies, certificates, and coaching money. The activity ran smoothly with the hope that in the future the interest of the community to research will increase and the research work will be better.Keyword: Google Forms; LKTI; Researchers Organization AbstrakRendahnya jumlah peneliti dan hasil riset menjadi dasar perlunya program untuk menggenjot minat riset bagi masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan dengan pemanfaatan aplikasi Google Forms pada organisasi peneliti dalam membuat program Science Event (LKTI). Metode yang digunakan yaitu dengan menseleksi naskah, presentase dan penjurian. Hasil kegiatan memutuskan tiga pemenang sebagai juara 1,2 dan 3 berdasarkan hasil penilaian dewan juri kepada para finalis. Peserta yang juara diberikan penghargaan berupa trophy, sertifikat, dan uang pembinaan. Kegiatan berjalan dengan lancar dengan harapan kedepan minat masyarakat untuk meneliti semakin meningkat dan karya penelitiannya semakin baik.Kata kunci: Google Formulir; LKTI; Organisasi Peneliti
STMIK Royal
STMIK Triguna Dharma. Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Medan,Asosiasi Peneliti Sumatera Utara
2020-07-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/513
10.33330/jurdimas.v3i2.513
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 3, No 2 (2020): Juli 2020; 105 - 110
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v3i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/513/pdf
Copyright (c) 2020 JURDIMAS
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2873
2024-02-13T01:58:47Z
jurdimas:ART
Pelatihan Perencanaan Karir Dalam Upaya Meningkatkan Kematangan Karir Pada Siswa Madrasah Aliyah (MA)
Syaifussalam, Muhammad Lathief
Wigati, Meilia
Wilantika, Rima
Hanifah, Raidah
Fertha, Fitria
Madrasah Aliyah (MA) students. The method used in training is through lectures, discussions, assignments, questions and answers. The presenter delivers psychoeducation about careers to open up insight into the benefits and importance of careers for students, self-awareness to increase self-awareness, Johari window to increase knowledge about oneself, set the goals using the SMART method, reveal one's potential through SWOT analysis, and personality analysis through the RIASEC test to determine the suitability of personality with the desired career. Measurements were carried out twice. The first measurement (pre-test) is carried out before implementing the program to determine the initial conditions for student career decision-making. The second measurement (post-test) is carried out after students receive career training. Next, the results of the pre-test and post-test data were statistically analyzed using a paired-sample t-test using SPSS 23.0 for Windows. The results of the PKM activities carried out show that career planning training is able to increase the career maturity of MA students. Students' understanding of themselves will help them determine their career plans in accordance with their interests and talents.Keyword : career maturity; career training; students
STMIK Royal
2024-01-15
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2873
10.33330/jurdimas.v7i1.2873
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 7, No 1 (2024): Januari 2024; 76 - 81
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v7i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2873/pdf
Copyright (c) 2024 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1873
2023-01-31T08:14:59Z
jurdimas:ART
Pelatihan Pemasaran E-Commerce Di SMK Saraswati 2 Denpasar
Wijaya, I Gusti Ngurah Satria
Ciptahadi, Ketut Gus Oka
Ayuningsih, Ni Putu Meina
Abstract: To actualize the vision and mission of the Saraswati 2 Vocational High School (SMK) Denpasar, namely to develop and improve high-quality human resources and provide public services in the form of information on ICT-based school activities, formed with the existence of a study program namely Computer Engineering & Informatics (Multimedia). Obstacles and problems currently encountered by the Computer and Informatics Engineering (Multimedia) study program are the lack of marketing training for photo and video products, especially e-commerce, among SMK students in order to realize the school's vision of forming independent graduates. The solution to the problem provided by the implementation of this service is to hold an e-commerce marketing workshop. The procedure or technique for implementing this community service is first, socialization activities, the main activities in the form of training, and monitoring and evaluation. The output of this service is that the process of e-commerce marketing training activities is carried out well and smoothly. Participants were happy and excited in participating in the training and easily understood the training material as indicated by the increase in scores from the pretest and posttest. Keywords: training; marketing; e-commerce Abstrak: Untuk merealisasikan visi dan misi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Saraswati 2 Denpasar yaitu mengembangkan dan meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi dan memberikan layanan publik berupa informasi kegiatan di sekolah yang berbasis ICT, dibentuk dengan adanya program studi yaitu Teknik Komputer & Informatika (Multimedia). Kendala dan masalah yang saat ini ditemui oleh program studi Teknik Komputer dan Informatika (Multimedia) ini adalah masih minimnya pelatihan pemasaran untuk produk foto dan video khususnya e-commerce di siswa-siswa SMK guna merealisasikan visi sekolah dalam membentuk tamatan yang mandiri. Pemecahan masalah yang diberikan dari pelaksanaan pengabdian ini adalah mengadakan workshop pemasaran e-commerce. Tata cara atau teknik pelaksanaan pengabdian ini adalah pertama, kegiatan sosialisasi, kegiatan utama berupa pelatihan, dan monev. Output dari pengabdian ini adalah proses kegiatan pelatihan pemasaran e-commerce terlaksana dengan baik dan lancar. Peserta senang dan gembira dalam mengikuti pelatihan serta dengan mudah memahami materi pelatihan ditunjukkan dengan kenaikan nilai dari pretest dan postest.Kata kunci: pelatihan; pemasaran; e-commerce
STMIK Royal
2023-01-06
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1873
10.33330/jurdimas.v6i1.1873
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 1 (2023): Januari 2023; 20-25
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1873/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/1873/284
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1023
2021-03-06T02:33:49Z
jurdimas:ART
Penyuluhan Pendidikan Dalam Meningkatkan Minat Santri/Wati Untuk Melanjutkan Pendidikan Ke Perguruan Tinggi
Siregar, Iqbal Kamil
Haq, Samsul
Ritonga, Nurainun
Nst, Muhammad Ilyas
Abstract: Educational Counseling in Increasing the Interest of Santri / wati to Continue Education to Higher Education aims to provide knowledge to students about the Higher Education system and the introduction of several campuses and scholarships provided by the government to encourage the government's mission of entrepreneur santri. Of course, the students have different talents and abilities. So it is necessary to have an approach or self-evaluation of what interests will be chosen to continue to higher education. This counseling opportunity becomes an arena to motivate students to continue their education at higher education. He also explained that lectures are not only related to knowledge but also determine the future which will determine a better life. On this occasion the community service team presented various information including describing what study programs and faculties are available. In addition, what is important information is information related to tertiary entry pathways. There are three pathways described, namely the SMPTN, SBMPTN, SPMB, and achievement pathways. Keywords: education; extension; students. Abstrak: Penyuluhan Pendidikan Dalam Meningkatkan Minat Santri/wati Untuk Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada santri-santriwati tentang sistem Pendidikan Tinggi dan pengenalan beberapa kampus serta beasiswa yang disediakan pemerintah demi terdorongnya misi pemerintah santri entrepreneur. Para santri tentu memiliki bakat dan kemampuan yang berbeda-beda. Sehingga perlu adanya pendekatan atau evaluasi diri minat apa yang akan dipilih untuk melanjutkan ke perguruan Tinggi. Kesempatan penyuluhan ini menjadi ajang untuk memotivasi para santri untuk bisa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Juga menjelaskan bahwa perkuliahan tidak hanya mengejar terkait ilmu tapi menentukan masa depan yang nantinya akan menjadi penentu kehidupan yang lebih baik. Pada kesempatan kali ini tim pengabdian masyarakat memaparkan berbagai infor-masi diantaranya menjabarkan prodi dan fakultas apa saja yang ada. Selain itu yang menjadi infromasi penting adalah informasi terkait jalur masuk perguruan tinggi. Ada tiga jalur yang dipaparkan yakni jalur SMPTN, SBMPTN, SPMB, dan juga jalur prestasi. Kata kunci: pendidikan; penyuluhan; santri.
STMIK Royal
2021-01-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1023
10.33330/jurdimas.v4i1.1023
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 1 (2021): Januari 2021; 91 - 96
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v4i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1023/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/1023/146
Copyright (c) 2021 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2261
2023-05-15T03:13:32Z
jurdimas:ART
Penyuluhan Aplikasi ms. Powerpoint Bagi Guru Brainfor Islamic School Kisaran Timur
Suparmadi, Suparmadi
Ihsan, Mhd
Akmal, Akmal
Abstract: School Brainfor Islamic School is in the town of Kisaran, Asahan District, a school that has only a few classes. However, teaching process activities are minimal and require variations and methods used with material explanation techniques using book media as well as whiteboards and demonstration tools. With the development of the method of using Ms. PowerPoint aims to be able to help teachers or schools in the use of delivering varied material both in class for presenting material to students and for presentations between school parties to parents of students. This dedication aims at none other than to provide education to the school, and counseling so that they are able to use the Ms. application. Powerpoint. With this activity, counseling also uses socialization, discussion, and training methods as well as assistance to partners so they can operate the Ms. application. Powerpoint. The result to be achieved in this service is that more partners will be able to use familiar application methods or media. Paying attention to supporting the process of delivering teaching material using Ms. Powerpoint to add insight and be able to take advantage of digital media.Keywords: IT; Material; Ms. Powerpoint Abstrak: Sekolah Brainfor Islamic School berada di kota Kisaran, Kabupaten Asahan, sekolah yang memiliki hanya beberapa kelas. Akan tetapi Kegiatan proses mengajar yang minim dan membutuhkan variasi serta metode yang menggunakan dengan teknik penjelasan materi menggunakan media buku maupun papan tulis dan alat praga. Dengan adanya perkembangan metode penggunaan aplikasi Ms. powerpoint bertujuan agar dapat membantu bagi guru atau pihak sekolah dalam kegunaan penyampaian materi yang bervariatif baik saat di dalam kelas untuk pemaparan materi ke peserta didik maupun pemaparan rapat antar pihak sekolah ke wali murid. Pengabdian ini bertujuan tidak lain dan tidak bukan untuk memberikan edukasi kepada pihak sekolah, penyuluhan agar mampu menggunakan aplikasi Ms. Powerpoint. Dengan kegiatan ini pula penyuluhan menggunakan metode sosialisasi, diskusi dan pelatihan serta pendampingan kepada mitra agar dapat mengoperasikan aplikasi Ms. Powerpoint. Hasil yang akan dicapai dalam pengabdian ini adalah akan bertambahnya mitra dapat menggunakan metode atau media aplikasi tidak asing lagi. Memperhatikan dalam penunjang proses penyampaian materi pengajaran menggunakan aplikasi Ms. Powerpoint untuk menambah wawasan dan dapat memanfaatkan media digital.Kata Kunci: IT; Materi; Ms. Powerpoint
STMIK Royal
2023-04-25
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2261
10.33330/jurdimas.v6i2.2261
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 2 (2023): April 2023; 261 - 266
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2261/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/984
2021-09-28T06:01:04Z
jurdimas:ART
Pemberdayaan Masyarakat Terkait Pengaruh Obat Herbal dan Upaya Meningkatkan Manajemen Hipertensi
Fidian, Athia
Safitri, Yunita
S, Avinda Yunita
Munawar, Munawar
H, Ravi Lukman
Abstract: Hypertension is a chronic disease and the number one killer in the world. Hypertension can attack almost all groups of people around the world, where the number of people who experience hypertension is increasing from year to year. Efforts can be made to reduce the incidence, such as taking blood pressure measurements or health checks, counseling about hypertension and treatment or handling to lower blood pressure. The village of Danurejo, especially in the hamlet of Japunan, is ranked fourth and fourth for people with hypertension. Lack of knowledge about hypertension management is one of the causes. This activity aims to increase public knowledge about hypertension and control the increase in blood pressure with herbal plants that are proven to reduce blood pressure, namely cucumber and celery. The results of the analysis with a comparison table, the results obtained that there are changes between before and before the administration of herbal medicines and health education. The average before the measurement of blood pressure is smaller than before the intervention, thus showing the influence of the administration of herbal medicine and health education. The implications of giving herbal medicines and health education can be used to increase the knowledge of citizens regarding hypertension management, so as to improve the quality of life of the elderly.Keywords: hypertension; hypertension management; herbal drug therapy Abstrak: Penyakit hipertensi merupakan penyakit bersifat menetap dan pembunuh nomor satu di dunia. Hipertensi dapat menyerang hampir semua golongan masyarakat diseluruh dunia, dimana jumlah masyarakat yang mengalami hipertensi semakin bertambah dari tahun ke tahun. Upaya yang dapat dilakukan untuk menurunkan angka kejadian hipertensi diantaranya melakukan kegiatan pengukuran tekanan darah atau pemeriksaan kesehatan, penyuluhan mengenai penyakit hipertensi dan pengobatan atau penanganan untuk menurunkan tekanan darah. Desa Danurejo terutama di dusun Japunan menjadi peringkat keempat untuk penderita hipertensi. Rendahnya pengetahuan tentang manajemen hipertensi menjadi salah satu penyebabnya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penyakit hipertensi dan mengontrol peningkatan tekanan darah dengan tanaman herbal yang sudah terbukti dapat menurunkan tekanan darah yaitu mentimun dan seledri. Hasil analisis dengan tabel perbandingan, didapatkan hasil bahwa terdapat perubahan antara sebelum dan sesudah pada pemberian obat herbal dan pendidikan kesehatan. Rata-rata sesudah pengukuran tekanan darah lebih kecil dari sebelum intervensi, sehingga menunjukan adanya pengaruh dari pemberian obat herbal dan pendidikan kesehatan. Implikasi pemberian obat herbal dan pendidikan kesehatan dapat di terapkan untuk meningakatkan pengetahuan warga terkait manajemen hipertensi, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup lansia.Kata kunci: hipertensi; manajemen hipertensi; terapi obat herbal
STMIK Royal
Universittas Muhammadiyah Magelang
2021-09-01
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/984
10.33330/jurdimas.v4i3.984
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 3 (2021): September 2021; 231 - 238
2622-3813
2614-7912
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/984/pdf
Copyright (c) 2021 JURDIMAS ROYAL
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/335
2020-05-04T23:33:25Z
jurdimas:ART
PEMBINAAN ADMINISTRASI DAN DOKUMENTASI DENGAN MEMANFAATKAN SOFTWARE APPLICATION
Simanjuntak, Pastima
Realize, Realize
Handoko, Koko
Abstract: The guidance on the use of application software for administration and documentation aims to ensure that organizational managers and members of the Hanglekir Batam Center Housing PKK in Riau Islands can understand and utilize the application software and find out how to use the application software in the future. Therefore, the development of this application software will be very necessary for organizers and PKK members who are interested in learning it. The main target of this coaching can be to produce people who can technology and understand the use of the application software. The type and capacity of the application program required will certainly be different from each other. Not a few people use the application program as an ingredient to obtain search results from a subject matter. These applications can be done in various ways including computerized systems that aim to improve the quality and quality of an application, the results provide solutions and make decisions for some organizational managers and PKK members who do not understand the use of computer applications and use computer applications for administration and documentation. The method used by guiding the management and PKK members with two meetings for a month. The results of this coaching are administrators and members of the Batam Hanglekir Housing PKK who already know how to use and use software applications. Keywords: Coaching, Software, Application, Administration, Documentation Abstrak: Pembinaan pemanfaatan software aplikasi untuk administrasi dan dokumentasi ini bertujuan agar pengurus organisasi dan anggota PKK Perumahan Hanglekir Batam Center Kota Batam Kepri bisa memahami dan memanfaatkan software aplikasi tersebut dan mengetahui cara penggunaan software aplikasi di kemudian hari. Oleh karena itu, pembinaan software application ini akan sangat dibutukan bagi pengurus Organisasi dan anggota PKK yang berminat untuk mempelajarinya. Target utamanya dari pembinaan ini bisa menghasilkan masyarakat yang bisa akan teknologi dan memahami penggunaan Software aplikasi tersebut. Jenis dan kapasitas program aplikasi yang diperlukan tentu akan berbeda satu sama lain. Tidak sedikit orang menggunakan program aplikasi sebagai bahan untuk memperoleh hasil pencarian dari suatu pokok permasalahan. Pengaplikasian tersebut dapat dilakukan dengan berbagai cara diantaranya adalah sistem terkomputerisasi yang bertujuan untuk meningkatkan mutu dan kualitas suatu aplikasi, hasilnya memberikan solusi serta mengambil keputusan untuk beberapa pengurus organisasi dan anggota PKK yang belum mengerti pemanfaatan aplikasi komputer serta menggunakan aplikasi komputer untuk administrasi dan dokumentasi. Metode yang digunakan dengan melakukan pembinaan pada pengurus dan anggota PKK dengan dua pertemuan selama sebulan. Hasil dari pembinaan ini adalah pengurus dan anggota PKK Perumahan Hanglekir Batam Kepri sudah mengetahui cara penggunaan dan pemanfaatan software application. Kata kunci: Pembinaan, Software, Aplication, Administrasi, Dokumentasi
STMIK Royal
2019-07-27
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/335
10.33330/jurdimas.v2i2.335
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 2, No 2 (2019): Juli 2019; 133 - 136
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v2i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/335/314
Copyright (c) 2019 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2506
2024-01-04T05:05:14Z
jurdimas:ART
Penyusunan Dokumen Kelayakan Pengembangan Kawasan Industri di Kabupaten Asahan
Nasution, Aulia Muflih
Rambe, Yunita Syafitri
Novita, Nanda
Pengabdian ini dilakukan oleh kelompok dosen dengan bidang keahlian arsitektur dan informatika dalam rangka mengembangkan suatu kawasan industri di Kabupaten Asahan. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan akan dokumen yang mengikat sebagai pedoman dalam pengembangan kawasan industri. Dalam pengembangan kawasan industri, terdapat banyak unsur dan kepentingan yang perlu dipertimbangkan, sehingga penting adanya kebijakan dan dokumen pengembangan yang dapat menjadi dasar dalam proses pengembangan tersebut. Melalui dokumen ini, diharapkan pengembangan kawasan industri dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat sekitarnya. Metode pengabdian yang digunakan meliputi metode survey dan wawancara kepada masyarakat yang dilakukan oleh tim tenaga ahli arsitektur, pengolahan data yang dilakukan oleh tenaga ahli informatika, dokumentasi, pembuatan dokumen, dan sosialisasi. Hasil dari pengabdian ini adalah dokumen pengembangan yang diserahkan kepada dinas terkait dan juga akan dipublikasikan dalam bentuk jurnal. Dengan adanya pengabdian ini, diharapkan akan tercipta suatu dokumen pengembangan yang komprehensif dan berdasarkan pada kepentingan dan kebutuhan masyarakat setempat. Dokumen ini dapat menjadi acuan dalam pengembangan kawasan industri di Kabupaten Asahan, serta memberikan manfaat dalam mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat sekitarnya.
STMIK Royal
2023-07-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2506
10.33330/jurdimas.v6i3.2506
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 3 (2023): Juli 2023; 486-493
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i3
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2506/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1542
2022-05-19T09:01:37Z
jurdimas:CVR
Cover
efendi, zulfan
STMIK Royal
2022-01-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
image/jpeg
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1542
10.33330/jurdimas.v5i1.1542
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 1 (2022): Januari 2022
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1542/796
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/487
2020-05-04T23:33:41Z
jurdimas:ART
PELATIHAN PENYUSUNAN SOAL HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) DI SMK PEMBANGUNAN DENPASAR
Ayuningsih, Ni Putu Meina
Dwijayani, Ni Made
Ciptahadi, Ketut Gus Oka
Abstract: The low HOTS (Higher Order Thinking Skills) students based on the results of PISA 2015 in mathematics shows the characteristics of mathematics learning are still familiar with Lower Order Thinking Skills (LOTS) questions. Based on this, HOTS math problems need to be developed at the Vocational high school education level. The difficulty of the teacher in applying HOTS questions is due to the lack of information obtained by the teacher and the lack of sharing activities to compile HOTS questions. The purpose of this community service activity is to provide training for vocational mathematics teachers in making HOTS questions. This community service activity is in the form of training for Mathematics Teachers of Denpasar Development Vocational School and involving all teachers of mathematics subjects. The partner in this dedication activity named I Made Surya Mega Widiastha, S.Pd is one of the mathematics teachers at the Denpasar Development Vocational School. The implementation of community service activities is carried out through three stages, namely planning, implementation, and reflection. Based on the results of the questionnaire given to the partners and to the school, the results of the service have been able to run well. Keywords: Dedication, Mathematics, Training, Hots Abstrak: Rendahnya HOTS (Higher Order Thinking Skills) siswa berdasarkan hasil PISA 2015 dalam matematika menunjukkan karakteristik pembelajaran matematika masih terbiasa dengan soal-soal Lower Order Thinking Skills (LOTS). Berdasarkan hal tersebut, perlu dikembangkan soal matematika HOTS di jenjang pendidikan sekolah menengah Kejuruan. Kesulitan guru dalam menerapkan soal-soal HOTS dikarenakan kurangnya informasi yang diperoleh guru serta minimnya kegiatan sharing untuk menyusun soal HOTS. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini untuk memberikan pelatihan bagi guru matematika SMK dalam membuat soal-soal HOTS. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa pelatihan kepada guru matematika SMK Pembangunan Denpasar dan melibatkan semua guru mata pelajaran matematika. Mitra pada kegiatan pengabdian ini bernama I Made Surya Mega Widiastha, S.Pd merupakan salah satu guru matematika di SMK Pembangunan Denpasar. Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu perencanaan, implementasi, dan refleksi. Berdasarkan hasil kuisioner yang diberikan kepada pihak mitra maupun ke pihak sekolah diperoleh hasil pengabdian sudah dapat berjalan dengan baik. Kata kunci: Pengabdian, Matematika, Pelatihan, Hots
STMIK Royal
2020-01-27
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/487
10.33330/jurdimas.v3i1.487
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 3, No 1 (2020): Januari 2020; 65-70
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v3i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/487/pdf
Copyright (c) 2020 JURDIMAS
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2778
2024-02-13T01:58:47Z
jurdimas:ART
Pelatihan Dan Pemberdayaan Penyuluh Petani Di Kecamatan Suwawa Timur Da-lam Analisis Usahatani Sorghum
Arsyad, Karlena
Sirajuddin, Zulham
Sorghum is an extraordinary commodity because of its waste-free characteristics. Almost all parts of the plant can be used, including leaves, fruit stems, and wilt. Unfortunately, the personnel at the East Suwawa BPP partners and the farmers they support still lack experience in sorghum farming, especially in profit analysis. This is an obstacle in spreading sorghum as an agricultural potential, because extension workers have difficulty providing farmers with an understanding of the benefits of sorghum farming. Therefore, knowledge is needed in carrying out farming analysis, as well as organizing human resources in farmer groups so that they can produce maximum quality and quantity. Through this knowledge and ability, it is hoped that partners can further optimize the dissemination of sorghum farming to the farmers they support so that they can produce sustainably. The methods used in this service activity are training and mentoring. For training activities, farming business analysis and farmer group management were carried out for one day, where the implementing team facilitated training to partners, namely BPP East Suwawa. After the training activities, students in the implementing team provided regular assistance for two weeks to optimize the results obtained in the training. The results of the activity showed that the activity participants were very enthusiastic during the mentoring activity, and gave positive responses, so that activities like this could be routine, especially in assisting with sorghum farming analysis. Keywords: farming analysis; sorghum; training; mentoring
STMIK Royal
Fakultas Pertanian Universitas Negeri Gorontalo
2024-01-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2778
10.33330/jurdimas.v7i1.2778
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 7, No 1 (2024): Januari 2024; 13 - 18
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v7i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2778/pdf
Copyright (c) 2024 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/972
2022-09-23T02:52:44Z
jurdimas:ART
Pelatihan Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Alternatif Peningkatan Kesejahter-aan Perempuan Di Desa Jenetaesa
Bachtiar, Irmah Halimah
Toalib, Ramli
Supiati, Supiati
Paerah, Ambo
Nur, Andi Musfirawati
Abstract: Technology plays an important role in various sectors of life, including in finding income. Existing technological developments can be seen and felt in every field, such as industry, education, tourism and others with the emergence of various kinds of social media applications. The problem faced by partners is the lack of understanding of the village community regarding the use of information technology which is apparently able to help various kinds of work and increase income. So we see the need to provide socialization and training on the use of social media that can increase income which will have an impact on the welfare of the community, especially women in the village. This activity is carried out by first presenting the material and then providing training to participants on the concepts and benefits of technology through social media. The result of the service is that the village community consisting of PKK and IRT women get additional knowledge about the use of social media. PKM participants understand the material and feel motivated by the material presented by the presenter with training to develop their business through social mediaKeywords: Social Media; Women's Welfare Abstrak: Teknologi sangat berperan penting dalam berbagai sektor kehidupan termasuk dalam mencari penghasilan. Perkembangan teknologi yang ada sudah bisa dilihat dan dirasakan di setiap bidang, seperti industri, pendidikan, pariwisata dan lainnya dengan munculnya berbagai macam aplikasi media sosial. Permasalahan yang dihadapi mitra yaitu minimnya pemahaman masyarakat desa mengenai pemanfaatan teknologi informasi yang ternyata mampu membantu berbagai macam pekerjaan serta meningkatkan penghasilan. Sehingga kami memandang perlunya pemberian sosialisasi serta pelatihan mengenai pemanfaatan media sosial yang mampu meningkatkan penghasilan yang nantinya akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat terutama kaum perempuan di desa tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan melalui pemaparan materi terlebih dahulu kemudian memberikan pelatihan kepada peserta mengenai konsep serta manfaat dari teknologi melalui media sosial. Hasil pengabdian yaitu masyarakat desa yang terdiri dari ibu PKK dan IRT mendapatkan tambahan pengetahuan mengenai pemanfaatan media sosial. Peserta PKM memahami materi dan merasa termotivasi dengan materi yang disampaikan oleh pemateri dengan adanya pelatihan untuk mengembangkan usaha melalui media sosialKata kunci: pelatihan; media sosial; kesejahteraan perempuan
STMIK Royal
2022-09-06
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/972
10.33330/jurdimas.v5i3.972
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 3 (2022): September 2022; 224-229
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i3
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/972/pdf
Copyright (c) 2022 JURDIMAS ROYAL
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/937
2021-03-06T02:33:48Z
jurdimas:ART
Pemberdayaan Perempuan dalam Memanfaatkan Sampah Kresek Menjadi Produk Bernilai Ekonomis
Vuspitasari, Benedhikta Kikky
Deffrinica, Deffrinica
Br Siahaan, Shanti Veronnica
Novita, Novita
Abstract: Plastic waste is one of the most common plastic wastes around Suka Maju village, the lack of public knowledge in utilizing and processing plastic waste into products of economic value, based on this background, the Shanti Bhuana Institute lecturer community service activity was carried out and involved two students, the purpose of this activity is to provide knowledge about the processing of plastic waste that is often found by mothers in Suka Maju village so that they get new knowledge and can be applied in their daily lives. The method used in this activity is the method of lecturing, question and answer and direct practice, the participants who attend consist of mothers, while the material is given knowledge about waste, the dangers of waste and its impacts, as well as the practice of making handicrafts. Activities carried out at the homes of local residents in the form of a workshop meeting. The results obtained were that the use of plastic which was applied in the community service activities of the Shanti Bhuana Institute was a new activity for mothers who participated in these activities, the mothers were very enthusiastic in these activities as seen from their presence in this activity Direct practice allows them to know directly how to make economically valuable products. From this activity, it can be concluded that the community service activities carried out have a good impact because some women can practice how to manufacture products by utilizing plastic waste to become economically valuable products. Keywords: economic value; plastic waste; women empowerment Abstrak: Sampah kresek merupakan salah satu limbah plastik yang banyak ditemui disekitar desa Suka Maju, kurangnya pengetahuan masyarakat dalam memanfaatkan dan mengolah sampah kresek menjadi produk yang bernilai ekonomis, untuk itu perlu dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat yang dapat memberikan pengetahuan tentang pengolahan sampah kresek. tujuan kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang pengolahan sampah kresek yang banyak dijumpai oleh ibu-ibu yang ada di desa Suka Maju sehingga mereka mendapatkan pengetahuan baru dan dapat diterapkan dalam kehidupan mereka sehari-hari. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode ceramah, tanya jawab dan praktik secara langsung, peserta yang hadir terdiri dari ibu-ibu. Hasil yang diperoleh bahwa pemanfaatan plastik kresek yang diterapkan dalam kegiatan pengabdian masyarakat Institut Shanti Bhuana merupakan kegiatan yang baru bagi ibu-ibu yang mengikuti kegitan tersebut, ibu-ibu sangat antusias dalam kegiatan tersebut terlihat dari kehadiran mereka dalam kegiatan ini dan kegiatan praktik yang dilakukan secara langsung membuat mereka secara langsung dapat mengetahui bagaimana cara membuat produk yang bernilai ekonomis. Dari kegiatan ini dapat memberikan dampak yang baik karena sebagian ibu-ibu dapat mempraktikan cara pembuatan produk dengan memanfaatkan sampah plastik kresek menjadi produk bernilai ekonomis. Kata kunci: bernilai ekonomis; pemberdayaan perempuan; sampah kresek
STMIK Royal
Institut Shanti Bhuana
2021-01-11
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/937
10.33330/jurdimas.v4i1.937
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 1 (2021): Januari 2021; 33 - 38
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v4i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/937/pdf
Copyright (c) 2021 JURDIMAS ROYAL
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1069
2021-05-30T00:08:24Z
jurdimas:ART
Pelatihan Pemantapan Pengolah Kata dan Angka Untuk Pembuatan Laporan Kepada Pegawai Pemerintahan
Sinaga, Hommy Dorthy Ellyany
Syafnur, Afdhal
Irawati, Novica
Abstract: Training on word processor and spreadsheet is needed for government employees at UPT Pengelolaan Irigasi Asahan Danau Toba in making reports such as annual report, financial report, performance report, and etc. The government employees have had the basic knowledge of using word processor and spreadsheet, but there are still many advanced fiture that never used before to fastened the process of reporting making. The lecturer team of Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Royal is making a community service in UPT Pengelolaan Irigasi Asahan Danau Toba in February 2021. Training method is a practical training to allow the participants implement the given knowledge. The training is running well and get the positive result from the participants and the head of UPT Pengelolaan Irigasi Asahan Danau Toba. The training result is shown by enhancement of the ability in understanding and practising the training materials of word processing and spreadsheet for making reporting during the session. Keywords: government employee, reporting; spreadsheet; word processor Abstrak: Pelatihan pemantapan pengolah kata dan angka sangat dibutuhkan oleh pegawai pemerintahan khususnya di UPT Pengelolaan Irigasi Asahan Danau Toba dalam pembuatan laporan seperti laporan tahunan, laporan keuangan, laporan kinerja dan lain-lain. Para pegawai sudah memiliki pengetahuan dasar tentang pengolah kata dan angka, tetapi masih banyak fitur pada perangkat lunak yang belum diketahui dan dipergunakan untuk dapat mempermudah dan mempercepat pembuatan laporan di instansi terkait. Oleh karena itu, tim Dosen Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Royal melakukan kegiatan pengabdian kepada mas-yarakat dengan memberikan pelatihan kepada para pegawai di UPT Pengelolaan Irigasi Asahan Danau Toba pada Februari 2021. Metode pelatihan diberikan dalam bentuk practical training sehingga para peserta dapat langsung menerapkan pengetahuan yang diperoleh. Pelaksanaan pelatihan berjalan dengan baik dan mendapat respon yang positif dari para peserta dan pimpinan UPT Pengelolaan Irigasi Asahan Danau Toba. Hasil kegiatan pelatihan dapat dilihat dari peningkatan kemampuan peserta dalam memahami dan mempraktekkan secara langsung materi pengolahan kata dan angka untuk pembuatan laporan yang disampaikan selama pelatihan.Kata kunci: laporan; pengolah angka; pengolah kata
STMIK Royal
2021-05-12
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1069
10.33330/jurdimas.v4i2.1069
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 4, No 2 (2021): Mei 2021; 181 - 188
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v4i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1069/pdf
Copyright (c) 2021 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/381
2019-10-26T00:19:33Z
jurdimas:ART
MEMBANGUN DATABASE MENGGUNAKAN MICROSOFT ACCESS 2007
Anggraeni, Dewi
Aswati, Safrian
Maulina Azmi, Sri Rezeki
Akmal, Akmal
Dewi, Muthia
Anwar, Khairil
Abstract: Community Service is done in the year 2017 period 2 at SMP Swasta Taman Siswa Kisaran, with the theme "Building Database Using Microsoft Access 2007". Given the very rapid technological developments, the knowledge of the database and how to build it is appropriate for teachers to know and able to make it, especially in SMP Swasta Taman Siswa Kisaran. This activity aims, in addition to the interest of lecturers with the affairs of Tri Dharma Perguruan Tinggi, but also equip teachers and students about the knowledge and techniques of building the database. Software used is Microsoft Access 2007. Benefits that can be taken after this activity is done, apart from the needs of lecturers to get functional positions, for teachers and students of course can build database related to their work, for example database for teacher data and student data in the school. This activity is only limited to the knowledge of the database and how / step / manufacturing techniques only. For the design of the application as a bridge of input, process, and output data, it is necessary to do further service in the future. Keywords : Database, Microsoft Access 2007, SMP Swasta Taman Siswa Abstrak: Pengabdian Kepada Masyarakat ini dilakukan di tahun 2017 periode ke 2 di SMP Swasta Taman Siswa Kisaran, dengan tema “Membangun Database Menggunakan Microsoft Access 2007”. Mengingat perkembangan teknologi begitu sangat cepat, maka pengetahuan tentang database dan bagaimana cara membangunnya sudah sewajarnya guru-guru mengetahuinya dan mampu membuatnya, khususnya di SMP Swasta Taman Siswa Kisaran. Kegiatan ini bertujuan, selain kepentingan dosen dengan urusan Tri Dharma Perguruan Tinggi, namun juga membekali guru-guru dan siswa tentang pengetahuan dan teknik membangun database. Software yang digunakan adalah Microsoft Access 2007. Manfaat yang dapat diambil setelah kegiatan ini dilakukan adalah, selain dari kebutuhan dosen untuk mendapat jabatan fungsional, untuk guru dan siswa tentunya dapat membangun database yang berhubungan dengan pekerjaan mereka, contohnya database untuk data guru dan data siswa di sekolah tersebut. Kegiatan ini hanya sebatas pengetahuan tentang database dan bagaimana cara/langkah/teknik pembuatannya saja. Untuk rancangan aplikasi sebagai jembatan input, proses, dan output data, maka perlu dilakukan pengabdian selanjutnya dikemudian hari. Kata kunci : Database, Microsoft Access 2007, SMP Swasta Taman Siswa
STMIK Royal
2018-01-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/381
10.33330/jurdimas.v1i1.381
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 1, No 1 (2018): Januari 2018; 7 - 14
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v1i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/381/304
Copyright (c) 2019 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2471
2024-01-04T05:05:14Z
jurdimas:ART
Pemanfaatan Google Drive Sebagai Alternatif Media Penyimpanan Secara Online Pada SMK Negeri 4 Tanjungbalai
sahren, sahren
irianto, irianto
Afrisawati, Afrisawati
Mahyudin, Dimas
The data storage system is designed to keep data neatly and safely stored and conveniently accessible when needed. Teachers were not used to utilizing Google Drive and instead saved material on cellphones, which clogged storage and made it difficult to access files when they were needed. Data was frequently left behind since it was saved on a separate flash drive or laptop. Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) is an activity that intends to deliver knowledge training on Google Drive cloud storage technology as an alternative to the online storage medium. Tanjung Balai 4 SMKN was involved as a PkM partner in the activity, which focused on introducing and training in using Google Drive. Among the tactics employed is teaching instructors about the characteristics and benefits of Google Drive as an online storage medium. Tanjung Balai SMKN4 instructors in the 20-teacher group improved their understanding of Google Drive features and functionalities, as well as their capacity to handle files efficiently, after attending the session. Because cooperation partners and instructors at SMKN 4 Tanjung Balai may utilize the information learned to maximize the usage of Google Drive in school activities, using Google Drive has a beneficial influence on PkM activities.Keywords: cloud_storage; google_drive; smkn4_tanjung_balai; PkMAbstrak: Sistem penyimpanan data tidak hanya bertujuan agar tersimpan secara rapi dan aman namun dapat juga diakses dengan mudah saat data dibutuhkan. Sebelumnya para guru belum terbiasa menggunakan google drive dan lebih sering menyimpan data dismartphone sehingga membebani penyimpanan serta kesulitan dalam menemukan file saat akan digunakan dan data yang sering tertinggal karena disimpan dimedia flashdisk atau dilaptop yg berbeda. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) ini bertujuan memberikan pelatihan kepada guru-guru tentang pengetahuan teknologi cloud storage google drive sebagai alternatif media penyimpanan online. Kegiatan dilakukan dengan melibatkan SMKN4 Tanjung Balai sebagai mitra dalam PkM yang fokus pada pengenalan dan pelatihan penggunaan google drive. Metode yang digunakan meliputi pelatihan kepada guru-guru mengenai fitur dan manfaat google drive sebagai media penyimpanan online. Setelah mengikuti pelatihan, guru SMKN4 Tanjung Balai yang mengikuti 20 guru mengalami peningkatan pengetahuan tentang fitur dan fungsi google drive, serta kemampuan mereka dalam mengelola file secara efektif. Pemanfaatan google drive juga memberikan dampak positif dalam kegiatan PkM sebagai kolaborasi mitra dan guru SMKN 4 Tanjung Balai dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh untuk mengoptimalkan penggunaan google drive dalam kegiatan sekolah.Kata kunci: cloud_storage; google_drive; smkn4_tanjung_balai; PkM
STMIK Royal
2023-07-25
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2471
10.33330/jurdimas.v6i3.2471
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 3 (2023): Juli 2023; 424-430
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i3
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2471/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1249
2022-05-19T09:01:37Z
jurdimas:ART
Pendampingan UMKM Penjual Jamu Dalam Meningkatkan Penjualan Melalui Kemasan, Merek, dan Label
Emilda, Emilda
Wulandari, Try
Lazuarni, Shafiera
Abstract:. Government policies in an effort to reduce the spread of the covid-19 virus, of course, this has an impact on MSMEs, including herbs drink sellers who sell conventionally. The herbs drink sellers in the gang sei saling still offer directly to customers by walking or getting around by bicycle. This activity aims to increase sales of herbs drink during the pandemic through packaging, brands, and labels. The method utilized in this activity is community service activities through mentoring to achieve the objectives of the activity which consists of the stages of preparation, implementation, and evaluation of mentoring activities. The implementation time of mentoring was carried out for 3 days. The implementation of this activity consists of providing an understanding of the importance of packaging, merk, and labeling in increasing sales, determining the right packaging bottles, then making brands and labeling for the sale of packaged herbs drink. In this activity, participants are not only given an understanding of the importance of packaging, brands, and labeling, but also this activity is selling herbs directly and online, having packaging, brands, and labels, increasing sales and customers.Keywords: mentoring; increased sales of herbs drink; herbs drink seller Abstrak: Kebijakan pemerintah dalam upaya menekan penyebaran virus covid–19, tentunya hal ini berdampak pada pelaku UMKM termasuk penjual jamu tradisional yang masih menggunakan metode konvensional. Penjual jamu di gang sei saling masih menawarkan secara langsung kepada pelanggan dengan cara berjalan kaki atau berkeliling menggunakan sepeda. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan penjualan jamu pada masa pandemi melalui kemasan, merek, dan label. Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini, metode yang digunakan adalah melalui pendampingan, untuk mencapai tujuan kegiatan yang terdiri dari tahap persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan pendampingan. Waktu pelaksanaan pendampingan dilaksanakan selama 3 hari. Kegiatan pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari memberikan pemahaman mengenai pentingnya kemasan, merek, dan label dalam meningkatkan penjualan, menentukan botol kemasan yang tepat, selanjutnya adalah membuat merk dan label untuk penjualan jamu kemasan. Dalam kegiatan PkM ini, peserta tidak hanya diberikan pemahaman mengenai pentingnya kemasan, merek, dan label, tetapi juga kegiatan ini penjualan jamu secara langsung dan online, memiliki kemasan, merek, dan label, peningkatan penjualan dan pelanggan.Kata kunci: pendampingan; peningkatan penjualan jamu; penjual jamu
STMIK Royal
2022-01-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1249
10.33330/jurdimas.v5i1.1249
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 1 (2022): Januari 2022; 53 - 60
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1249/pdf
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/394
2020-05-04T23:33:41Z
jurdimas:ART
PELATIHAN PENGEMBANGAN KOMUNIKASI BAHASA INGGRIS BAGI IBU BHAYANGKARI DI POLSEK PORSEA
Maulana, Cecep
Dewi, Muthia
Sitohang, Norenta
Abstract: this is talking about community service activities in the form of English conversations at Porsea Polsek especially for Ibu Bhayangkari to improve English communication that applies the use of Cooperative Learning method which makes it easy for participants to communicate. This is very influential of this method especially for learning activity and included English conversations about tourism objects, besides that, it is related about the dominant tourist destinations in Porsea and provide adequate knowledge to improve human resources in English. The training used is a form of training in the form of socialization using the Cooperative Learning method which aims to increase activity in developing oral communication skills. Keywords:Developing English communication, Cooperative Learning method, Porsea Polsek Abstrak:kegiatan ini merupakan kegiatan pengabdian pada masyarakat berupa percakapan Bahasa Inggris di Polsek Porsea khusunya bagi ibu Bhayangkari untuk meningkatkan komunikasi bahasa inggris yang menerapkan penggunaan Cooperative Learning yang memudahkan bagi peserta dalam berkomunikasi. Hal ini sangat berpengaruh penerapan metode ini khusunya untuk kegiatan pembelajaran dan peningkatan percakapan bahasa inggris tentang objek wisata, hal ini didukung dengan adanya tujuan wisata yang dominan di porsea dan memberikan pengetahuan yang layak untuk meningkatkan sumber daya manusia dalam bahasa inggris. pelatihan yang digunakan adalah bentuk pelatihan dalam bentuk sosialisasi dengan menggunakan metode Cooperative Learning yang bertujuan meningkatkan aktivitas dalam mengembangkan keterampilan berkomunikasi secara lisan. Kata kunci:Pengembangan Komunikasi Bahasa Inggris, Metode Cooperative Learning, Polsek Porsea
STMIK Royal
2020-01-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/394
10.33330/jurdimas.v3i1.394
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 3, No 1 (2020): Januari 2020; 17-22
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v3i1
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/394/pdf
Copyright (c) 2020 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/2863
2024-01-04T05:11:16Z
jurdimas:ART
Penyuluhan Dan Pelatihan Pengolahan Makanan Sehat Berbasis Kelor Dalam Rangka Penanganan Stunting Desa Maskuning
Ningsih, Indah Yulia
Suryaningsih, Ika Barokah
Hidayat, Mochammad Amrun
Stunting is a health problem currently the government's primary concern because it affects the quality of human resources. One of the areas that is still being targeted for handling stunting is Maskuning Wetan Village, Pujer District, Bondowoso Regency, East Java, with 14.36% of stunting cases. Diet, including the food type, is important in managing stunting. Most mothers in this area have lack knowledge in healthy food processing. Therefore, in this service program, several steps to handle stunting related to healthy food processing were carried out through counselling and training activities. The main ingredient used is the Moringa plant, which is known in many countries to overcome malnutrition because it is rich in nutrients, obtained easily, and affordable. The activity program is hoped to support the government's efforts in reducing the prevalence of stunting in Maskuning Wetan Village. Keywords: healthy food; moringa; stunting Abstrak: Stunting merupakan masalah kesehatan yang menjadi perhatian utama pemerintah hingga saat ini karena berpengaruh pada kualitas sumber daya manusia. Salah satu daerah yang masih menjadi sasaran penanganan stunting adalah Desa Maskuning Wetan, Kecamatan Pujer, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur dengan kasus stunting sebanyak 14,36%. Pola makan termasuk jenis makanan berperan penting dalam penanganan stunting. Sebagian besar ibu di daerah tersebut masih banyak yang belum mengetahui cara pengolahan makanan sehat. Oleh karena itu, pada program pengabdian ini dilakukan beberapa langkah penanganan stunting terkait pengolahan makanan sehat berupa kegiatan penyuluhan dan pelatihan. Bahan utama yang digunakan adalah tanaman kelor yang telah dikenal di berbagai negara untuk mengatasi malnutrisi karena kaya akan kandungan nutrisi, mudah diperoleh, dan terjangkau. Dengan adanya program kegiatan ini diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah dalam menurunkan prevalensi stunting di Desa Maskuning Wetan.Kata kunci: kelor; makanan sehat; stunting
STMIK Royal
2023-10-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2863
10.33330/jurdimas.v6i4.2863
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 6, No 4 (2023): Oktober 2023; 646 - 652
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v6i4
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/2863/pdf
Copyright (c) 2023 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/1568
2022-09-23T02:52:44Z
jurdimas:ART
Penerapan Lubang Biopori Sebagai Sistem Drainase Untuk Pengendalian Banjir Di Desa Senganan Tabanan
Dharmaputri, Ni Kadek Diah
Parasari, Nyoman Sri Manik
Ferari, Aldo Wilyam
Kusuma, Nata
Dharma, Dwi Yudiasana
Abstract : The condition of waste management in Senganan Village has not been managed properly. This waste can accumulate and cause environmental pollution. One of them is the accumulation of garbage that can cause flooding. The condition of the Senganan Village area which is in the highlands causes high rainfall in the area. To minimize the occurrence of flooding in the Senganan Village Area, the community must start managing the waste they produce by sorting the waste first. Such as organic waste that can be converted into compost which is useful for fertilizing plants. The general objective of this research is to find out how to overcome the accumulation of organic waste in Senganan Village to minimize the occurrence of flood disasters. The research method that we use in this report is the method of observation and socialization. Based on field observations, many people do not know about biopore technology as an alternative in minimizing flooding and helping reduce the burden of organic waste originating from households. We carried out socialization related to biopore technology and immediately implemented it at the Senganan Village office page.Key words : Organic waste, Biopore Infiltration Hole, Flood, CompostAbstrak : Kondisi pengelolaan sampah di Desa Senganan belum terkelola dengan baik. Sampah tersebut dapat menumpuk dan menyebabkan terjadinya pencemaran lingkungan. Salah satunya penumpukan sampah yang dapat menyebabkan bencana banjir. Kondisi wilayah Desa Senganan yang berada di dataran tinggi menyebabkan curah hujan yang tinggi di Kawasan tersebut. Untuk meminimalisir terjadinya banjir di Kawasan Desa Senganan, masyarakat harus mulai mengelola sampah yang mereka hasilkan dengan cara memilah sampah terlebih dahulu. Seperti sampah organik yang dapat diubah menjadi pupuk kompos yang berguna untuk menyuburkan tanaman. Tujuan umum pada kegiatan ini adalah untuk mengetahui cara menanggulangi penumpukan sampah organik di Desa Senganan, serta meminimalisir terjadinya bencana banjir. Metode kegiatan yang digunakan dalam pemecahan masalah tersebut adalah pemasangan lubang biopori. Berdasarkan observasi lapangan, banyak masyarakat yang belum mengetahui teknologi biopori sebagai alternatif dalam meminimalisir terjadinya banjir dan membantu mengurangi beban sampah organik yang berasal dari rumah tangga. Kami mengadakan sosialisasi terkait teknologi biopori dan langsung mengimplementasikannya di halaman kantor Desa Senganan.Kata kunci : Banjir; Kompos; Lubang Resapan Biopori; Sampah organik
STMIK Royal
2022-09-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1568
10.33330/jurdimas.v5i3.1568
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 5, No 3 (2022): September 2022; 260-265
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v5i3
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/1568/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/1568/228
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/downloadSuppFile/1568/233
Copyright (c) 2022 Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal
oai:ojs.jurnal.stmikroyal.ac.id:article/690
2020-08-13T02:24:15Z
jurdimas:ART
IT BASED ENGLISH TRAINING FOR EARLY CHILDHOOD EDUCATION TEACHERS IN BUNTU PANE
Lubis, Iin Almeina
Yuma, Febby Madonna
Putra, Guntur Maha
Abstract: The aim of this Community Service is to provide IT-based English language learning media training using Microsoft PowerPoint and make simple videos. This dedication was given to Early Childhood Education Teachers in the Buntu Pane District. The dedication session consisted of distributing material to participants, stages of making Microsoft PowerPoint, and making simple videos. The model used is the training model, delivering material, question and answer session, and direct practice. In general, participants claimed that the training schedule was appropriate, time was shared (delivering material, demonstrations, questions and answers, and direct practice). The participants of the activity were satisfied with the topic presented and felt that most of the expectations and objectives of the service had been fulfilled. The evaluation results showed that the material presented could be well followed. Keywords: english language; microsoft powerpoint; early childhood education teachers Abstrak: Tujuan dari Pengabdian Masyarakat ini adalah memberikan pelatihan media pembelajaran bahasa inggris berbasis IT menggunakan Mcrosoft PowerPoint dan membuat video sederhana. Pengabdian ini diberikan kepada Guru Guru PAUD ( Pendidikan Anak Usia Dini ) Se-Kecamatan Buntu Pane. Sesi Pengabdian terdiri dari membagikan materi kepada peserta, tahapan-tahapan membuat Microsoft PowerPoint, dan membuat video sederhana. Model yang digunakan adalah model pelatihan, menyampaikan materi, sesi tanya jawab, dan praktek langsung. Secara umum, peserta mengklaim bahwa jadwal pelatihan sudah tepat, pembagian waktu ( menyampaikan materi, demonstrasi, tanya jawab, dan praktek langsung). Peserta kegiatan puas dengan topik yang disajikan dan merasa bahwa sebagian besar harapan dan tujuan pengabdian sudah terpenuhi. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa materi yang disampaikan dapat diikuti dengan baik. Kata kunci: bahasa inggris; microsoft powerpoint; guru pendidikan anak usia dini (PAUD)
STMIK Royal
2020-07-23
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/690
10.33330/jurdimas.v3i2.690
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal; Vol 3, No 2 (2020): Juli 2020; 187 - 194
2622-3813
2614-7912
10.33330/jurdimas.v3i2
eng
https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurdimas/article/view/690/pdf
Copyright (c) 2020 JURDIMAS ROYAL
3c080fa5fe7d1fba4bd10ae9204216a7