Pemanfaatan Social Advertising Sebagai Media Promosi Produk Puan Makanan Khas Palembang

Abstract

Abstract: The Gulo Puan Business Group, Bangsal village, Pampangan sub-district, Ogan Komering Ilir district, is a producer of products in the form of gulo-puan, sagon-puan and tapel-puan. After the implementation of the PKMS activity, a product innovation in the form of Mrs. Candy was obtained, while in the PKM activity, a product innovation in the form of Mrs. yogurt was obtained. Based on this, partners have been able to compete with similar business actors because they already have a variety of product variants, both in the form of food and beverages. However, this certainly needs to be strengthened again by utilizing technology to introduce products to the wider community. Social advertising is a promotional media that is carried out through social media. This promotional media is considered far more effective, efficient and on target compared to conventional promotional media such as flyers, banners and so on. Partners in PKMS activities have been able to utilize social media as a marketing medium. Therefore, in PKM activities, the implementing team provides training on the use of social advertising as a promotional media for women's products produced by partners. Based on the results of social advertising that has been done 5 times, the results show that as many as 96,212 accounts were successfully reached, of which 98.2% were not followers of accounts with demographics 48.2% male and 51.8% female. As many as 55% of the target to open a profile from Mrs. Candy and from a total of 4,018 accounts that liked ads were obtained.           

Keywords: competitive advantage; puan candy; puan yogurt; social advertising;


Abstrak: Kelompok Usaha Gulo Puan desa Bangsal kecamatan Pampangan kabupaten Ogan Komering Ilir merupakan penghasil produk berupa gulo puan, sagon puan dan tapel puan. Setelah pelaksanaan kegiatan PKMS diperoleh inovasi produk berupa puan candy, sedangkan pada kegiatan PKM diperoleh inovasi produk berupa puan yogurt. Berdasarkan hal tersebut  mitra telah mampu bersaing dengan pelaku usaha sejenis karena telah memiliki varian produk puan yang beragam, baik berupa makanan maupun minuman. Namun, hal tersebut tentu perlu diperkuat lagi dengan memanfaatkan teknologi guna mengenalkan produk ke Masyarakat luas. Sosial advertising merupakan media promosi yang dilakukan melalui sosial media. Media promosi ini dianggap jauh lebih efektif, efisien dan tepat sasaran dibandingkan dengan media promosi konvensional seperti selebaran, banner dan sebagainya. Mitra pada kegiatan PKMS telah mampu memanfaatkan sosial media sebagai media pemasaran. Oleh karena itu, pada kegiatan PKM tim pelaksana memberikan pelatihan pemanfaatan sosial advertising sebagai  media promosi produk puan yang dihasilkan oleh mitra. Berdasarkan hasil sosial advertising yang telah dilakukan sebanyak 5 kali diperoleh hasil bahwa sebanyak 96.212 akun yang berhasil dijangkau, dimana 98,2%nya bukan pengikut dari akun dengan demografi 48,2% berjenis kelamin laki-laki dan 51,8% perempuan. Sebanyak 55% dari sasaran membuka profil dari puan candy serta dari total keseluruhan diperoleh 4.018 akun yang menyukai iklan.

Kata kunci: competitive advantage; puan candy; puan yogurt; social advertising

Author Biographies

Dewi Sartika, Indo Global Mandiri University
Informatics Enginnering, Computer Science Faculty
Imelda Saluza, Indo Global Mandiri University
Management Informatics, Computer Science Faculty
Roswaty Roswaty, Indo Global Mandiri University
Management, Economic Faculty

References

Arsyah, R. H., & Juwita, A. I. (2021). Konvergensi Media dalam Pemasaran Produk Kerajinan Masyarakat desa Wisata Pariangan. Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal, 4(1), 59-64.

Giyanti, I., Suparti, E., Sunardi, S., & Sugiarti, S. (2021). Perbaikan Proses Produksi dan Peningkatan Pemasaran pada UKM Putri Timus Di Karanganyar. Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal, 4(2), 127-134.

Lina, L. F., & Permatasari, B. (2020). Social Media Capabilities dalam Adopsi Media Sosial Guna Meningkatkan Kinerja UMKM. Jembatan : Jurnal Ilmiah Manajemen, 17(2), 227–238. doi: 10.29259/jmbt.v17i2.12455

Sartika, D., Saluza, I., & Roswaty. (2019). Branding Produk Gulo Puan dan Produk Inovasi Gulo Puan ( Puan Candy ) sebagai Makanan Khas Palembang dari Ogan Komering Ilir ( OKI ). Seminar Nasional II Hasil Litbangyasa Industri, 212–220.

Sartika, D., Saluza, I., & Roswaty. (2020a). Inovasi produk olahan susu kerbau rawa (puan) menjadi minuman fermentasi. Seminar Nasional AVoER XII, (November), 18–19.

Sartika, D., Saluza, I., & Roswaty. (2020b). Penerapan Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Sebagai Strategi Pemasaran Produk Gulo Puan Desa Bangsal. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat APTEKMAS, 3(2), 47–54.

Trisnawati, L. (2020). Cerita Gulo Puan, Dulunya Makanan Bangsawan.

Wulandari, L. P. A., & Darma, G. S. (2020). Advertising Effectiveness in Purchasing Decision on Instagram. Journal of Business on Hospitality and Tourism, 6(2), 381. doi: 10.22334/jbhost.v6i2.220.

Yenni, Y., Utnasari, I., & Rahmawati, M. (2021). Sosialisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi Internet Berbasis Media Sosial Sebagai Usaha dan Transaksi. Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal, 4(1), 1-6.

Published
2021-09-09